Telset.id, Jakarta – Anda mungkin sering mendengar informasi bahwa radiasi ponsel berpotensi mengakibatkan kanker. Bahkan, Anda mungkin ikut-ikutan memercayainya. Hal itu wajar mengingat tak banyak orang yang mengerti bagaimana sistem radiasi bekerja.
Meski percaya radiasi bisa memicu kanker, Anda toh tetap saja meletakkan ponsel di samping kepala ketika tidur. Bahkan, Anda bisa lebih dari 12 jam mengantonginya di dalam saku. Hmmm… penyakit sosial memang sulit dihindari.
So, apa dan bagaimana yang seharusnya kita lakukan?Eksistensi ponsel sudah berlangsung selama tiga dekade, lho! Bukankah seharusnya kita mendapat jawaban benar, apakah radiasi ponsel bisa atau tidak mengakibatkan kanker?
Secara teori, gelombang radio, termasuk radiasi ponsel, seharusnya tidak mimicu kanker. Radiasi di perangkat ponsel tak sama seperti radiasi nulklir. Beda jauh, bung! Kendati begitu, tetap butuh penelitian lebih lanjut untuk membuktikan kebenaran soal teori di atas.
[Baca juga: 7 Cara Kurangi Dampak Radiasi Smartphone]
“Radiasi ion di dalam nuklir berenergi tinggi dan mampu merusak DNA manusia. Apa yang dimiliki oleh ponsel jauh lebih rendah darinya dan tidak berion. Radiasi non-ion tidak merusak DNA,” kata peneliti seperti dilansir The Verge.
Namun, pertanyaan lain muncul: Apakah radiasi smartphone bisa bereaksi dengan tubuh dalam paparan jangka panjang? Untuk mengetahuinya, Jonathan Samet, dekan Sekolah Kesehatan Publik Colorado sekaligus ahli radiasi angkat suara.
“Pada 2011, organisasi kesehatan dunia alias WHO menganggap radiasi di perangkat ponsel berpotensi bersifat karsinogenik. Enam tahun kemudian, anggapan itu memudar. Meski demikian, sekarang belum ada kesimpulan, apa risiko radiasi smartphone terhadap manusia,” jelas Samet.
Untuk memperjelas pembahasan, lantas dilakukanlah percobaan. Radiasi tingkat tinggi ponsel dipaparkan ke seekor tikus. Hasilnya, tanda-tanda kemunculan kanker nihil.
[Baca juga: Tenang.. Radiasi Ponsel Aman Bagi Manusia]
“Sebaiknya Anda tidak menghabiskan waktu untuk berspekulasi soal hubungan antara radiasi ponsel dengan kanker. Kita semua hidup di tengah sinyal ponsel, sinyal Wi-Fi, dan semua jenis radiasi. Satu cara gampang untuk menghindari kanker adalah menghindari makanan berpengawet dan berkadar lemak tinggi,” pungkas Samet.[SN/HBS]
