Telset.id, Jakarta – Samsung saat ini sedang berupaya untuk mengembalikan dan menaikkan reputasi dan keuntungannya kembali akibat kegagalan dari Galaxy Note 7. Salah satu upayanya adalah dengan mempersembahkan Galaxy S8 yang diperkirakan akan diperkenalkan pada MWC 2017 di Barcelona.
Memang saat ini sudah banyak rumor mengenai Galaxy S8, namun sepertinya Samsung akan mulai mencegah kebocoran dan rumor dari segala hal mengenai Galaxy S8 agar tidak muncul ke ranah publik.
Dilansir dari Korea Herald, manajer Samsung kini mendesak para karyawan dan pemasok pihak ketiga untuk mencegah setiap potensi kebocoran dari Galaxy S8.
[Baca Juga: Dipercepat, Inikah Tanggal Peluncuran Samsung Galaxy S8]
Dalam sebuah email untuk kalangan internal yang bocor, Samsung telah meminta karyawannya untuk selalu mengikuti langkah-langkah keamanan untuk mencegah kebocoran rahasia operasional.
“Kebocoran rahasia operasional dapat menyebabkan konsekuensi ireversibel, berpotensi membahayakan keuangan perusahaan, dan menyebabkan hilangnya ke[ercayaan dari para mitra yang ada,”
Hal ini juga diperkuat dengan adanya laporan yang berasal dari salah satu kutipan dari seorang pejabat pemasok eksternal yang menyatakan untuk tetap bungkam mengenai Samsung Galaxy S8.
“Samsung telah memberitahu pemasoknya untuk tak menyebutkan satu katapun mengenai Galaxy S8,”
Ironis memang, ketika Samsung berusaha untuk mencegah kebocoran Samsung Galaxy S8, tapi ternyata pesan dari Samsung sendiri bocor ke ranah publik. Namun di zaman sekarang ini, kebocoran pasti akan terjadi apalagi mengenai smartphone flagship yang diperkirakan akan menjadi “penebus dosa” Samsung atas gagalnya Galaxy Note 7.
Nah apakah Samsung tetap akan bisa menjaga kerahasiaan dari Galaxy S8 hingga datangnya hari peluncuran pada MWC 2017 mendatang? (FHP/HBS)
