Telset.id, Jakarta – Robot Oppy atau Opportunity milik NASA dilaporkan mati di Mars karena terjangan badai debu. Robot kecil berpanel surya itu “meregang nyawa” karena kehabisan daya baterai selama badai debu 2018.
Usai upaya terakhir menghubungi Oppy, NASA menyimpulkan pada 13 Februari 2019 sang robot penjelajah sudah tidak lagi ada. Lalu, bagaimana dan apa yang akan terjadi dengan tubuh Oppy di Mars?
Banyak artefak buatan manusia tidak bertahan lama di luar biosfer pelindung. Tesla Roadster milik Elon Musk, misalnya, hancur oleh radiasi matahari. Padahal, mobil tersebut punyabanyak serat organik.
Profesor ilmu planet di University of Tennessee, Knoxville, dan anggota tim Opportunity, Jeff Moersch, mengatakan, Oppy memiliki beberapa potongan plastik yang mungkin akan rusak di bawah matahari.
{Baca juga: 7 Fakta Menarik Robot InSight yang Dikirim ke Mars}
NASA membagikan foto yang dikomposisi dari beberapa gambar. Foto memperlihatkan InSight di permukaan Mars. InSight menggunakan lengan robotik panjang untuk mengambil gambar-gambar tersebut.
Oppy berfungsi selama hal itu terjadi karena angin Mars yang cenderung rutin meniup debu dari tubuh. Namun demikian, dalam periode yang lebih lama, masih diragukan apakah Oppy bisa bersih dari debu.
Jika robot Oppy dibiarkan, seseorang yang mendarat di Mars jutaan tahun dari sekarang akan menemukannya di suatu tempat dalam catatan batuan, seperti menemukan fosil dinosaurus di Bumi.
{Baca juga: Dua Pesawat NASA Hilang Misterius di Planet Mars}
Kendati begitu, NASA berharap untuk tetap bisa mengirim manusia ke Mars suatu hari nanti. Bahkan, ada mimpi membangun semacam permukiman manusia di sana. Akankah manusia senasib Oppy? [SN/HBS]
Sumber: CNET