Telset.id, Jakarta – Apple mengalami perlambatan penjualan iPhone selama empat bulan terakhir. Sebagai hasilnya, pendapatan perusahaan pun mengalami penurunan sebesar 15 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Belum lama ini, Apple mengungkap laporan pendapatan terbaru. Menurut pemberitaan Engadget, laporan tersebut menyebut bahwa iPhone yang digunakan secara aktif saat ini berjumlah lebih dari 900 juta perangkat.
Apple juga menyebut Apple Watch, iPad, iPod dan Mac masuk ke dalam perangkat yang masih dipakai sehingga total perangkat buatan perusahaan yang sekarang digunakan oleh konsumen mencapai sebanyak 1,4 miliar unit.
Berbeda dengan iPhone, Apple memilih untuk tidak menjelaskan secara detil terkait jumlah pengguna aktif di masing-masing produk. Apple mengonfirmasi bahwa jumlah total penggunanya bertumbuh sebanyak lebih dari 100 juta dalam kurun waktu 12 bulan terakhir.
{Baca juga: Apple Klaim Penjualan iPhone SE “Sold Out”}
Angka itu dilaporkan meningkat sebesar 40 persen jika dibandingkan dengan tahun 2016, saat Apple mencapai prestasi 100 miliar unit perangkat aktif. Akibat pertumbuhan pendapatan layanan penting Apple, perusahaan janji memberi update jumlah pengguna.
Hal tersebut dinilai dapat membantu analis dan investor untuk lebih memahami performa bisnis hardware Apple, terutama karena perusahaan berhenti mengungkapkan jumlah unit iPhone yang didistribusikannya setiap kuartal.
{Baca juga: Gara-gara iPhone, Apple Batasi Rekrutmen Pegawai}
Apple memprediksi penjualan iPhone akan kembali mengalami penurunan pada kuartal tahun ini. Namun demikian, penjualan ponsel cerdas Apple akan meningkat pada kuartal kedua 2019, yang dimulai pada bulan April.
Sebelumnya, Apple dilaporkan mengembangkan iPad, iPad Mini 5, AirPods generasi baru dan alas pengisian daya baterai AirPower. Perusahaan juga diperkirakan akan mengumumkan layanan streaming pada masa mendatang. [BA/IF]
