Telset.id, Jakarta – Para pengguna Apple iPhone 15 Pro yang baru saja diluncurkan mengalami panas berlebih, dan masalah ini bukan karena teknologi 3nm TSMC.
Sebagai pengingat, iPhone 15 Pro menggunakan chip A17 Pro yang menggunakan teknologi 3nm dari TSMC, dan menggunakan rangka titanium baru, serta perubahan ke port USB-C.
Seperti yang dikutip Telset dari Gizmochina pada Rabu (27/09/2023), berbagai pengguna telah melaporkan bahwa iPhone 15 Pro miliknya mengalami masalah panas yang berlebih dan parah.
BACA JUGA:
- Waduh! Note di iOS 17 Tidak Mendukung Bahasa Non-Latin
- Resmi Dirilis, Ini Deretan iPhone yang Kebagian Update iOS 17
Banyak spekulasi yang menyebutkan bahwa teknologi 3nm dari TSMC yang menjadi penyebab utama panas berlebih di iPhone 15 Pro, dan menunjukan bahwa Apple puas dengan chip berkualitas rendah di seri Pro.
Namun, analis Ming-Chio Kuo mengindikasikan bahwa masalah panas iPhone 15 Pro tidak terkait dengan teknologi 3nm TSMC dan justru berasal dari sumber yang berbeda.
“Penyebab utama dari masalah panas berlebih ini adalah kompromi yang dibuat dalam desain sistem thermal untuk mencapai bobot yang lebih ringan, seperti berkurangnya area pembuangan panas dan penggunaan rangka titanium yang berdampak buruk pada efisiensi pans,” ujar Kuo.
Raksasa teknologi asal Cupertino ini telah melakukan trade-off dalam desain thermal untuk mencegah model iPhone 15 Pro memiliki bobot yang berlebihan. Mengingat titanium lebih pada daripada alumunium, keputusan ini sejalan dengan tujuan mempertahankan berat yang lebih terkendali.
Selain itu, titanium diketahui memiliki konduktivitas theraml yang lebih randah, dibandingkan alumunium yang juga berkontribusi terhadap pembuangan panas yang kurang efektif.
BACA JUGA:
- Apple Lakukan Update untuk Turunkan Radiasi di iPhone 12
- Jajaran iPhone 15 di Luar Amerika, Masih Tetap Punya Slot Kartu SIM
Kuo memperkirakan perusahaan kemungkinan mengatasi masalah ini dengan pembaruan perangkat lunas, namun hal ini dapat mengakibatkan trade-off menurunkan potensi kinerja chip A17 Pr untuk menjaga suhu tetap terkendali.
Kuo juga memperingatkan bahwa Apple tidak mengatasi masalah ini secara efektif, hal ini dapat mempengaruhi penjualan dari iPhone 15 Pro.