Telset.id, Jakarta – Simbol atau emoticon di layanan instant messaging semakin digemari karena bisa menggambarkan perasaaan si pengguna. Menariknya, perusahaan mobile messaging, Jongla menemukan bahwa orang Indonesia paling suka kirim simbol hati & jempol.
Jongla, baru-baru ini memperkenalkan mekanisme baru untuk penemuan sosial yang memungkinkan pengguna untuk memulai percakapan dengan orang baru di sekitar yang menarik, dengan reaksi yang simpel.
Setelah merilis mekanisme tersebut, perusahaan asal Finlandia ini melakukan studi di seluruh dunia dengan membandingkan berapa banyak orang yang suka mengirimkan senyum, jempol atau hati virtual di seluruh dunia. Jadi, dimanakah posisi Indonesia?
Jadi, seberapa penuh cinta dan ramahnya kita? Pada dasarnya, kita adalah merupakan makhluk yang penuh cinta, karena lebih dari separuh reaksi yang diberikan adalah hati (54%), sepertiganya (32%) adalah jempol, dan sisanya adalah senyum virtual (14%).
Seperti biasa, selalu ada pengecualian. Ternyata, Timur Tengah merupakan wilayah yang paling penuh cinta karena 60% dari penggunanya gemar memberikan simbol hati. Sementara itu pengguna di Amerika Utara memberikan simbol hati lebih sedikit, sekitar 50%, jempol 35 % dan senyum virtual sebesar 15%.
Pada tingkat negara, terdapat perbedaan yang cukup signifikan. Mari kita melihat negara-negara Asia Pasifik seperti Indonesia dan Taiwan sebagai contoh. Di Taiwan, hanya sekitar 30% memberikan simbol hati, sedangkan di Indonesia sebesar 49%.
Negara yang paling penuh cinta dari sekian banyak negara-negara di dunia, ternyata adalah negara yang relatif kecil di Timur Tengah, yaitu Qatar. Sebesar 74% reaksi yang diberikan adalah simbol hati. Hati dianggap sebagai pernyataan yang paling tepat untuk memulai percakapan dengan orang asing sekalipun.
Memang kemampuan masyarakat Qatar tidak diragukan lagi dalam hal romansa. Di bagian lain di dunia, negara-negara yang paling penuh cinta adalah Nigeria sebesar 61%, Swedia sebesar 67%, dan Peru sebesar 62%.
Di wilayah Asia Pasifik, Malaysia memegang posisi teratas. Sebanyak 59% suka mengirimkan symbol hati virtual. Indonesia kalah dalam pencapaian gelar negara yang paling penuh cinta, karena hanya berada di posisi ke-37, dan diikuti oleh Bangladesh di urutan ke-38.
Hal yang cukup menarik adalah, Indonesia yang terkenal sebagai negara yang paling murah senyum di dunia, justru lebih suka mengirimkan simbol hati dan jempol. Pengguna di Indonesia tidak terlalu banyak mengirimkan simbol senyum.
Mengejutkan! Di seluruh dunia, senyum merupakan reaksi yang paling sedikit dikirimkan di antara ketiganya. Namun ternyata hal tersebut tidak berlaku di Taiwan, dimana penggunanya menyumbangkan persentase tertinggi dalam mengirimkan simbol senyum, yaitu sebesar 58%.
Sedangkan Estonia menyandang sebagai negara yang paling tidak ‘penuh cinta’ karena orang-orang Estonia lebih suka mengirimkan jempol (57%). Kedua negara tersebut sangat suka memberikan dukungan.
Menurut studi, berikut ini negara-negara yang paling penuh cinta di dunia dengan persentase masing-masing dalam hal pengiriman simbol hati:
- Qatar (74%)
- Swedia (67%)
- Rumania (65%)
- Oman (65%)
- Irak (64%)
- Iran (63%)
- Uni Emirat Arab (63%)
- Pakistan (62%)
- Peru (62%)
- Italia (62%).
Hasil studi di beberapa negara menemukan fakta bahwa setiap orang menjadi lebih waspada bila bertemu orang-orang baru. Mereka mengekspresikan ketertarikannya lebih banyak dengan simbol jempol dan senyum.
Berikut adalah negara-negara yang mengirimkan paling sedikit simbol hati:
- Estonia (22%)
- El Salvador (27%)
- Taiwan (30%)
- Finlandia (36%)
- Swiss (42%)
- Argentina (43%)
- Ukraina (43%)
- Amerika Serikat (44%)
- Perancis (45%)
- Bahrain (45%)
