Telset.id, Jakarta – Bagi Samsung, olimpiade tahun ini akan menjadi batu loncatan untuk mencapai tujuan penting, yakni membuat terobosan signifikan ke pasar smartphone Jepang yang kini masih didominasi Apple. Di sana, Samsung mengandalkan Galaxy S20 Series sebagai sponsor utama Olimpiade Tokyo 2020.
Namun, ada kabar buruk bahwa pelaksanaan olimpiade tahun ini ditunda hingga 2021 gegara wabah virus corona. Dengan kata lain, Samsung sebagai sponsor resmi Olimpiade Tokyo 2020 pun harus mengubur cita-cita.
Samsung mengandalkan Galaxy S20, Samsung menjadi sponsor Olimpiade Tokyo 2020 dan berniat mengakuisisi ceruk smartphone Jepang yang dikuasai oleh Apple. Akan tetapi, niat Samsung mau tak mau terkubur dalam.
{Baca juga: Kanada dan Australia Mundur, Olimpiade 2020 Terancam Batal?}
Menurut laporan Reuters, seperti dikutip Telset.id, Minggu (29/03/2020), Samsung sejatinya akan menggembar-gemborkan kemampuan 5G dalam iklan olimpiade untuk menarik konsumen di Negeri Sakura.
Maklum, sampai sekarang, Apple belum memiliki produk berjaringan 5G di pasaran. Karenanya, pabrikan asal Korea Selatan itu sudah merencanakan baik-baik promosi perangkat 5G pada gelaran Olimpiade Tokyo 2020. Namun, fakta berkata lain.
“Samsung sangat ingin memanfaatkan olimpiade untuk mengambil ceruk pasar smartphone di Jepang. Sayang, situasi tiba-tiba menjadi buruk,” ungkap seseorang yang akrab dengan operasional Samsung.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Samsung Terbaru}
Mantan pejabat dan analis Samsung turut bersuara. Ia mengatakan bahwa Samsung kemungkinan akan kembali menjadi sponsor resmi Olimpiade Tokyo guna mempromosikan smartphone andalan baru yang rilis tahun depan.
Apple saat ini menguasai 53 persen pasar smartphone Jepang. Sharp di posisi kedua dengan 12 persen, sedangkan Sony Corp menguntit dengan tujuh persen. Samsung hanya mendapat jatah empat persen di Jepang. (SN/MF)
