JAKARTA – Selama ini Microsoft masih memanfaatkan CD atau DVD dalam penjualan software baru mereka. Tapi cara tersebut sudah dianggap kurang “kekinian”, makanya Microsoft kabarnya akan menggunakan USB drive sebagai ganti CD/DVD untuk penjualan Windows 10.
Seperti dilaporkan Myce, bahwa raksasa perangkat lunak tersebut akan mengikuti trend yang tak lagi memakai CD/DVD dalam penjualan software terbaru mereka, Windows 10. Microsoft akan mengemas software Windows 10 ke dalam USB drive.
Laporan ini diperkuat dengan informasi yang diberikan sejumlah toko ritel online di Kanada yang membenarkan adanya USB drive yang berisi Windows 10 pada halaman produk di website resmi mereka.
USB yang berisi Windows 10 itu akan hadir dalam versi Home & Pro, dan setiap USB versi bakal langsung menyertakan versi 32-bit & 64-bit sesuai yang dibutuhkan oleh para pengguna.
Website resmi Comp Source menyatakan bahwa USB Windows 10 versi Home akan dijual seharga $ 124 (dollar Kanada) atau sekitar Rp 1,3 jutaan. Sementara PC Canada membanderol USB Windows 10 seharga $ 135 atau sekitar Rp 1,4 jutaan.
Microsoft berencana akan mulai menjual Windows 10 untuk pelanggan umum pada 29 Juli 2015 mendatang. Sementara untuk para pengguna Windows 7 dan 8.1 original, bisa mengunduhnya sebagai update gratis.
Well, keputusan Microsoft untuk menggunakan USB stick ini berarti akan berimbas pada semakin jarangnya pengguna menggunakan DVD player di komputer. Tapi hal ini tidaklah terlalu mengejutkan, karena perkembangan teknologi terus bergerak maju, sehingga wajar yang lama akan ditinggalkan. Inilah yang dinamakan konsekuensi dari sebuah kemajuan zaman, bukan. [HBS]