Telset.id, Jakarta – Video menakjubkan memperlihatkan NASA sedang menguji pendorong berbahan bakar padat untuk roket terkuat yang pernah ada. Roket itu akan mengirim wanita pertama ke Bulan.
Seperti dikutip Telset.id dari New York Post, Minggu (6/9/2020), NASA menyebut mesin tersebut menghasilkan lebih dari tiga juta pon daya dorong selama uji skala penuh yang berlangsung lebih dari dua menit.
{Baca juga: Inilah Calon Astronot Wanita Kulit Hitam Pertama di ISS}
Video yang diposting secara online oleh space.com menunjukkan sebuah api besar yang keluar dari mesin. Ada pula asap dalam jumlah besar mengepul melintasi lanskap gurun di Promontory, Utah, Amerika Serikat.
Mesin Flight Support Booster-1 adalah bagian dari roket Space Launch System yang akan menggerakkan misi Artemis pertama NASA ke Bulan. NASA berencana untuk mendaratkan wanita pertama di ISS.
Tak hanya wanita pertama, NASA akan menggunakan roket itu untuk membawa astronot pria pada 2024 sebagai bagian dari upaya memperluas eksplorasi ruang angkasa dan akhirnya mengirim manusia ke Mars.
Kata NASA, SLS adalah roket yang cukup kuat untuk membawa pesawat ruang angkasa Orion program Artemis yang mengorbit di pos terdepan Gateway, pendarat Bulan, dan astronot pada momen bersamaan.
Baca juga: Astronot Rekam Video Komet Neowise Melayang di Atas Bumi}
“NASA secara bersamaan membuat kemajuan dalam merakit dan membuat penguat roket padat untuk tiga misi Artemis pertama. NASA melihat ke depan menuju misi di luar pendaratan awal di Bulan,” terang NASA.
Sebelumnya NASA telah mengumumkan para astronot yang akan terbang dengan misi SpaceX Crew-2 ke Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS musim semi mendatang. Siapa sajakah mereka?
Dua dari astronot adalah orang Amerika Serikat, yakni Shane Kimbrough dan Megan McArthur. Lainnya adalah Akihiko Hoshide dari Badan Eksplorasi Luar Angkasa Jepang, dan Thomas Pesquet dari Perancis.
SpaceX membuat sejarah pada akhir Mei 2020 lalu ketika meluncurkan astronot NASA, Doug Hurley dan Bob Behnken, menuju ISS pada misi uji coba SpaceX Demo-2 atau kali pertama sejak satu dekade lalu.
Penerbangan SpaceX Crew Dragon tersebut adalah yang kali pertama pula oleh perusahaan swasta, bukan pemerintah, mengirim astronot ke orbit. Mereka dijadwalkan kembali ke Bumi pada Minggu (02/08/2020).
{Baca juga: NASA Umumkan Astronot yang Terbang ke ISS, Siapa Saja?}
Behnken, yang memimpin misi Demo-2, menikah dengan McArthur, yang akan memimpin misi Kru-2. McArthur, yang lahir di Hawaii tapi tinggal di California, memiliki satu perjalanan sebelumnya ke ruang angkasa.
Kimbrough, pensiunan kolonel Angkatan Darat yang lahir di Texas dan dibesarkan di Atlanta, akan menjadi komandan pesawat ruang angkasa misi. Perjalanan ini akan menjadi yang kali ketiga bagi Kimbrough. [SN/HBS]