Raksasa Teknologi Terjebak Dalam Krisis AS-China-Corona

Telset.id, Jakarta  – Perusahaan-perusahaan teknologi terjebak di pusaran perselisihan antara Amerika Serikat (AS) dan China. Krisis AS-China dipicu perdebatan tentang penanganan Partai Komunis terhadap pandemi virus corona.

Laporan pendapatan kuartalan Google, Facebook, Apple, Amazon, dan Microsoft akan keluar pada minggu ini. Laporan akan memberi gambaran awal seberapa banyak dampak yang dirasakan sektor itu sejak wabah corona.

{Baca juga: Pemasok Khawatir Penjualan iPhone di AS dan Eropa Jeblok}

Apple, yang bergantung kepada China untuk sebagian besar pendapatan penjualan, mengatakan pada Februari 2020 lalu bahwa mustahil untuk berharap mampu memenuhi target pemasukan di tengah masa pandemi.

Seperti dikutip Telset.id dari New York Post, Selasa (28/4/2020), Facebook dan Google juga diperkirakan akan mengalami penurunan pendapatan secara signidikan, khususnya karena anjloknya pemasukan dari iklan.

Bagaimana dengan Amazon? Perusahaan milik Jeff Bezos melihat ada lonjakan permintaan setelah wabah corona. Amazon harus merekrut 175 ribu pekerja dalam dua bulan terakhir hanya untuk mengikuti volume pesanan.

Beberapa perusahaan teknologi AS yang memproduksi perangkat di China kini tampak mulai menjauh dari Beijing. FoxConn, yang memproduksi iPhone, memindahkan rantai pasokan dari China ke India dan Vietnam.

Ketika perusahaan teknologi mencari rumah baru untuk jalur produksi, produsen yang tidak terlibat dengan China, seperti Samsung dari Korea Selatan, akan memiliki lebih sedikit kompetisi para laporan kuartal mendatang.

{Baca juga: Huawei Belum Bicara Lisensi 5G dengan Perusahaan AS}

Administrasi Donald Trump menempatkan raksasa telekomunikasi China, Huawei, dalam daftar hitam per Mei 2019 karena masalah keamanan nasional. AS membatasi penjualan barang-barang dalam negeri ke Huawei yang memicu semakin panasnya krisis AS-China. [NM/HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI