Demi Ambisi Elon Musk, 600 Karyawan SpaceX Alami Cedera

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Fakta mengejutkan muncul dari SpaceX, dimana sekitar 600 karyawan di perusahaan roket dan transportasi luar angkasa milik Elon Musk itu mengalami cedera saat bekerja. Kok bisa?

Investigasi Reuters terhadap kondisi kerja yang tidak aman di SpaceX telah menemukan lebih dari 600 karyawan mengalami cedera sejak 2014 dan hal ini belum dilaporkan secara terbuka sampai sekarang.

Karyawan saat ini dan mantan karyawan yang dikutip dalam laporan itu menyalahkan tenggat waktu agresif CEO Elon Musk dan kebencian terhadap birokrasi, menuduh tujuannya untuk membawa manusia ke Mars secepat mungkin.

Dikitip Telset dari Engadget pada Minggu (12/11/2023), ambisi Elon Musk inilah yang telah menyebabkan SpaceX mengambil jalan pintas dan menghindari protokol yang tepat.

BACA JUGA:

Masih dalam investigasi tersebut, tingkat cedera di beberapa fasilitas SpaceX jauh lebih tinggi daripada rata-rata industri yakni terjadi 0,8 cedera atau penyakit per 100 pekerja.

Misalnya di lokasi Brownsville Texas dengan tingkat cedera 2022 rata-ratanya 4,8 per 100 pekerja. Sementara di fasilitas manufaktur Hawthorne California rata-rata 1,8 dan di McGregor, Texas rata-rata tingkat cederanya adalah 2,7.

Cedera atau kecelakaan kerja yang dimaksud,  yakni karyawan menderita patah tulang, laserasi, jari hancur, luka bakar, sengatan listrik, dan luka kepala serius termasuk 1 kasus yang membutakan pekerja Brownsville Florentino Rios pada tahun 2021. Serta 1 lagi yang membuat karyawan Francisco Cabada koma sejak Januari 2022.

Di situs McGregor SpaceX, seorang pekerja bernama Lonnie LeBlanc tewas pada tahun 2014 ketika angin menjatuhkannya dari trailer truk yang tidak dimuat dengan benar.

Namun selama bertahun-tahun, SpaceX hanya membayar denda yang sedikit sebagai akibat dari penyimpangan keamanannya. Setelah kematian LeBlanc, perusahaan baru menetapkan Administrasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja atau OSHA sebesar USD 7.000 atau Rp 109 juta.

Reuters berbicara dengan lebih dari 24 karyawan saat ini atau mantan karyawan, serta yang lainnya dengan pengetahuannya mereka tentang praktik keselamatan SpaceX.

BACA JUGA:

Bahkan seorang mantan manajer SpaceX mengatakan kepada Reuters bahwa pekerja menjaga keselamatan mereka sendiri dan yang lain mengatakan karyawan bahkan diberitahu untuk tidak mengenakan perlengkapan keselamatan berwarna cerah karena Musk tidak menyukainya.

SpaceX juga berulang kali gagal menyerahkan data cedera kepada regulator untuk sebagian besar sejarahnya. [NM/IF]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI