Telset.id, Jakarta – ChatGPT yang memiliki kecanggihan untuk mencari informasi justru menimbulkan kekhawatiran para anggota parlemen Amerika Serikat. Anggota DPR AS khawatir chabot AI tersebut bisa berdampak buruk terhadap keamanan nasional.
ChatGPT yang telah diluncurkan pada dua bulan lalu, saat ini telah mencapai 100 juta pengguna aktif. Hal tersebut membuat ChatGPT menjadi aplikasi dengan pertumubuhan pengguna tercepat dalam sejarah.
Seperti yang diketahui, ChatGPT dibuat oleh OpenAI yang merupakan sebuah perusahaan yang didukung oleh Microsoft, dan chabot AI ini tersedia untuk seluruh orang secara gratis.
Kehadiran ChatGPT menimbulkan kekhawatiran karena dapat menyebarkan informasi yang salah, dan membuat para pendidik juga khawatir karena akan digunakan oleh para siswa.
BACA JUGA:
- Apa Itu ChatGPT Plus dan Cara Berlangganan, Tips Lengkap!
- Aplikasi ChatGPT Besutan OpenAI Ini Bikin Google Ketar-ketir
Perwakilan Partai Demokrat Ted Lieui di Komite Sains Dewan Perwakilan Rakyat Amerika mengungkapkan opininya tentang pengembangan dan penggunaan teknologi AI kepada New York Time.
Menurutnya bahwa dia bersemangat dengan teknologi AI untuk memajukan masyarakat, namun dia juga takut bahwa teknologi AI ChatGPT dapat berdampak buruk pada keamanan nasional.
Lieui memberikan resolusi yang diberikan ChatGPT yang berisikan bahwa Kongres harus fokus pada teknologi AI untuk memastikan bahwa pengembangan dan penyebaran AI dilakukan dengan cara aman, etis, serta menghormati hak dan privasi semua orang di Amerika, selain itu diharapkan AI juga bisa dimanfaatkan dan diminimalisir risikonya.
Pada bulan Januari lalu menurut anggota parlemen Demokrat, CEO OpenAI Sam Altmen bertemu dengan anggota parlemen yang berorientasi dengan teknologi seperti Senator Mark Warner, Ron Wyden dan Richard Blumenthal, serta Perwakilan Jake Auchincloss di Capitol Hill.
Pada bulan Januari, CEO OpenAI Sam Altman pergi ke Capitol Hill di mana dia bertemu dengan anggota parlemen yang berorientasi teknologi seperti Senator Mark Warner, Ron Wyden dan Richard Blumenthal dan Perwakilan Jake Auchincloss, menurut pembantu anggota parlemen Demokrat.
Keith Chu pembantu Wyden menjelaskan bahwa anggota parlemen mendesak Altman untuk memastikan bahwa teknologi AI-nya tidak memberikan informasi yang menyesatkan di dunia nyata.
Selain itu, pembantu kongres kedua menggambarkan diskusi tersebut berfokus pada kecepatan perubahan teknologi AI dan bagaimana penggunaannya.
Di sisi lain, ChatGPT telah dilarang di sekolah di wilayah New York dan Seattle karena dikhawatirkan akan menyebabkan plagiarisme, menurut laporan dari media lokal.
Pembantu kongres juga mengatakan bahwa mereka mendengar para pendidik khawatir terhadapat penggunaan ChatGPT untuk perilaku kecurangan di sekolah.
“Kami tidak ingin ChatGPT digunakan untuk tujuan menyesatkan di sekolah atau di mana pun, jadi kami telah memitigasi untuk membantu siapa pun mengindetifikasi teks yang dihasilkan oleh sistem kami,” ungkap OpenAI.
Dalam wawancara dengan Time, Mira Murati Chief Technology Officer OpenAI mengatakan bahwa perusahaanya menerima masukan, termasuk dari regulator dan juga pemerintah.
BACA JUGA:
- Cara Menggunakan ChatGPT, Chatbot Cerdas yang Lagi Viral
- Google Umumkan “Bard”, Chatbot AI yang Bakal Jadi Pesaing ChatGPT
Sementara itu, Andrew Burt mitra pengelola BNH.AI, sebuah firma hukum yang berfokus pada kewajiban AI menunjuk pada masalah keamanan nasional, dia mengatakan bahwa telah berbicara dengan anggota parlemen yang sedang mengatur ChatGPT dan chatbot AI serupa seperi Google Bard, meskipun dia tidak menyebutkan nama anggota parlemen.
ChatGPT sendiri, menjawab ketika ditanya mengenai bagaimana ChaGPT seharusnya diatur. secara langsung menjawab bahwa chatbot AI tersebut sebagai model bahasa AI yang netral tidak memiliki pendirian tentang undang-undang khusus yang mungkin atau tidak mungkin diberlakukan untuk mengatur sistem AI.
Namun, ChatGPT melanjutkan jawab dengan memberikan daftar yang bisa menjadi fokus untuk mengaturnya bagi regulator, seperti fokus pada privasi data, informasi yang salah, dan transparansi. [FY/HBS]