Telset.id, Jakarta – Intel telah mengonfirmasi rencana penutupan New Devices Group (NDG) dan juga akan menghentikan pengembangan proyek kacamata pintar mereka, Vaunt yang sempat terungkap di awal tahun ini.
Keputusan inipun berimbas pada karyawan Intel. Dilansir dari The Verge, seiring penutupan NDG serta penghentian proyek Vaunt, Intel kemungkinan akan melakukan PHK pada 200 karyawannya.
Menurut sumber dalam lingkungan industri Intel, sebenarnya perusahaan tersebut tengah mencari penyedia perangkat keras yang pas untuk menggarap kacamata pintarnya. Namun nyatanya Intel malah kesulitan untuk menciptakan kacamata Vaunt, sehingga menutup NDG dan menghentikan proyek Vaunt menjadi pilihan terakhir Intel.
Baca Juga: Depak Intel, Apple Pakai Chipset Sendiri untuk MacBook
Hal ini juga diungkapkan oleh pimpinan Vaunt, Jerry Bautista yang menyatakan Intel bekerja dengan penyedia perangkat keras terpercaya dalam menggarap kacamata pintar.
“Bekerja dengan penyedia perangkat keras terbaik untuk mengembangkan frame, lensa dan lainnya,” katanya.
Gaung rencana Intel membuat kacamata pintar Vaunt terdengar pada awal Februari 2018 lalu. Ketika itu, Intel memang getol mencari pihak lain untuk bisa diajak kerja sama, termasuk menjalin kemitraan dengan Quanta dalam pembuatan kacamata Augmented Reality (AR).
Baca Juga: Prosesor Intel Core i9 Hadir untuk Perangkat Mobile
Intel juga merasa pede dengan kacamata Vaunt, karena mereka memiliki sumber daya yang mumpuni untuk memproduksinya setelah pada tahun 2015 lalu, Intel telah mengakuisisi perusahaan pengembang kacamata digital khusus olahraga, Recon. (SN/FHP)
