Telset.id – Tampaknya raksasa teknologi Samsung tidak mau kalah dengan langkah yang dilakukan rival abadinya, Apple. Perusahaan Korea ini memulai debut untuk Ad Blocking dalam default web browser di smartphone Android. Namun pembaharuan tersebut hanya berlaku untuk pengguna OS Android Lollipop dan seterusnya.
Ad blocking Samsung bekerja sebagaimana ad blocking pada Apple iOS 9. Dengan demikian, Samsung akan membiarkan pengembang pihak ketiga untuk memblok iklan yang terlalu mengganggu, sehingga pengguna bisa menambah kapasitas datanya.
Nama adblocker tersebut adalah Content Blocker dengan ekstensi API, yang hadir di Samsung Internet Browser terkini. Dengan cara ini, pengguna Samsung tidak perlu hijrah menggunakan browser lain. Hal yang tentu saja akan menguntungkan Samsung.
Seperti dikutip dari Tech Crunch, Google Play Store sebelumnya mencatat unduhan Samsung Browser mencapai 10 juta unduhan. Browser Samsung tersebut sudah dijual dalam satu paket dengan device Samsung.
Sebelumnya, Apple juga melakukan hal yang sama yakni mempersilahkan pihak ketiga membangun adblocker. Akibatnya, ad blocker jadi aplikasi top di App Store.
Ketidakpuasan konsumen akan layanan mobile web dinilai mendorong demand masyarakat untuk menggunakan ad blocker. [VP/HBS]