Telset.id, Jakarta – Aplikasi teknologi kesehatan Halodoc resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan BPJS Kesehatan untuk mengembangkan layanan kesehatan secara digital.
Menurut CEO Halodoc, Jonathan Sudharta kerjasama ini bertujuan untuk membangun layanan kesehatan secara menyeluruh. Dengan teknologi digital yang mereka punya, Jonathan ingin semua orang Indonesia bisa mendapatkan akses kesehatan yang adil.
{Baca juga: Allianz Life Indonesia Gandeng Aplikasi HaloDoc}
“Kerjasama dengan BPJS Kesehatan ini membuka kesempatan bagi kami guna memperluas akses dan layanan kesehatan yang tak hanya terpusat di kota-kota besar melainkan menjangkau masyarakat di daerah terpencil,” kata Jonathan di Jakarta, Kamis (10/10/2019).
Jonathan memaparkan bahwa 50% pengguna Halodoc merupakan penduduk luar pulau Jawa. Hingga akhir November 2018 sendiri pengguna Halodoc telah mencapai 7 juta orang yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia.
“Sejak didirikan Halodoc berkomitmen dan fokus untuk memudahkan akses kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia melalui teknologi,” tambah Jonathan.
Hal serupa juga dikatakan oleh Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Wahyuddin Bagenda. Sebelum bekerjasama dengan Halodoc, BPJS Kesehatan mengandalkan perkembangan teknologi untuk meningkatkan kualitas layanan, salah satunya dengan Mobile JKN.
Menurutnya kerjasama antara Halodoc dan BPJS Kesehatan ini akan menjadi langkah awal dari pengembangan teknologi di sektor kesehatan Indonesia.
“Melalui penggabungan keahlian dari Halodoc di bidang teknologi, kami berharap dapat melengkapi pengalaman pengguna akan fasilitas dengan lebih inklusif, efisien dan efektif,” tutur Wahyuddin.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Menkominfo Rudiantara. Dalam pidatonya, Rudiantara mendukung penuh kerjasama ini. Pasalnya teknologi mampu mempercepat serta memperluas akses dan layanan bagi masyarakat.
{Baca juga: Halodoc Inisiasi Kampanye #INDONESIASEHAT}
Selain itu dirinya berharap agar kerjasama ini mendorong ekosistem digital bidang kesehatan semakin berkembang, agar kerjasama antara pemerintah dan startup digital di bidang kesehatan terus bertambah.
“Saya mendukung sinergi yang dilakukan Halodoc bersama BPJS Kesehatan ini,” tutupnya.
Apakah konsultasi dgn dokter2 halofoc gratis bagi peserta bpjs (ditanĝgung bpjs) ?