Telset.id, Jakarta – Citra NASA tentang sistem bintang sedang dalam “perang antar galaksi” begitu epik. Foto “pertempuran luar angkasa” tersebut diambil melalui teleskop Hubble, menggambarkan galaksi UGC 1810 terlibat perang antar galaksi dengan sistem bintang ganda.
Menurut NASA, seperti dikutip Telset.id dari New York Post, Jumat (22/11/2019), pertempuran galaksi tersebut dikenal sebagai sistem bintang Arp 273, yang berjarak 300 juta tahun cahaya di lingkungan konstelasi Andromeda.
NASA menambahkan, UGC 1810 memiliki banyak bekas luka pertempuran dari “interaksi gravitasi yang liar dan hebat”. Luka pertempuran yang paling jelas adalah cincin luar biru sistem bintang yang dibentuk oleh bintang-bintang besar.
{Baca juga: Detik-detik Pesawat Starship SpaceX Meledak [Video]}
Bintang-bintang besar yang biru dan panas itu terbentuk dalam beberapa juta tahun terakhir. Sebaliknya, cincin bagian dalam galaksi yang lebih tua tampak lebih merah. Karenanya, secara paradoksik, sifatnya cenderung lebih dingin.
Cincin dalam juga terjalin dengan sedimen filamen lebih dingin. Tidak diketahui apa yang memicu pertempuran luar angkasa ini. Namun, NASA memprediksi bahwa fenomena tersebut akan melahap galaksi dalam miliaran tahun ke depan.
{Baca juga: Satelit NASA Temukan Planet 9 di Sistem Tata Surya}
Galaksi kemudian akan mengadopsi bentuk spiral yang lebih teratur seperti Bima Sakti. Fenomena itu melengkapi kejadian lubang hitam melemparkan bintang keluar dari galaksi, seperti dilaporkan oleh astronom Douglas Boubert pekan lalu.
Bintang yang dimuntahkan terkenal dengan label S5-HVS1. Lokasinya sendiri berada dekat dengan lubang hitam supermasif di pusat galaksi. Lubang hitam “memuntahkannya” sekitar lima juta tahun lalu dengan tingkat kecepatan luar biasa. (SN/FHP)
Sumber: New York Post
