JAKARTA – Facebook terus berupaya untuk membuat aplikasinya Messenger-nya kian diminati. Langkah terbaru yang mereka lakukan adalah dengan menambahkan fitur video calling.
Fitur anyar ini berbeda dari layanan video lain seperti Skype dan FaceTime. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk dengan cepat meng-upgrade percakapan dari video ke bentuk teks dari aplikasi tersebut.
Sebelumnya, Facebook menawarkan voice calling melalui aplikasi tersebut. Mereka juga membesut situs desktop yang berdiri sendiri, fitur berbauar dan membuka aplikasi untuk pengembang luar.
Stan Chudnovsky, Head of Product Messenger mengatakan, pihaknya tidak berencana untuk mengumpulkan revenue dari fitur anyar ini dalam jangka waktu dekat. Mereka masih melihat respon dari pengguna.
“Jika ada orang yang berpikir kami menghasilkan uang dari fitur ini pada tahun ini, kami akan mendorongnya untuk berpikir ulang,” ujar Chudnovsky, yang dikutip telsetNews dari Herald Sun, Selasa (28/4/2015).
Fitur ini diharapkan bisa bekerja baik di smartphone kelas atas atau kelas menengah ke bawah tanpa menyedot terlalu banyak data. Pengguna bisa membatasi penggunaan data dengan mematikan video feed mereka sendiri selagi melihat video partner yang mereka hubungi.
Belum ada rencana Facebook untuk menhadirkan fitur serupa ke WhatsApp, aplikasi pesan lain yang sudah mereka miliki. WhatsApp sendiri lebih populer di dunia dengan pengguna bulanan sebanyak 800 juta user. [TS/HBS]
