Telset.id, Jakarta – Bos Tesla, Elon Musk menawarkan untuk membuat ventilator selama krisis virus Corona. ”Kami akan membuat ventilator jika ada kekurangan,” kata Musk lewat cuitan di Twitter, Rabu (18/03) malam.
Cuitannya tentang ventilator mendapat lebih dari 10.000 tanda suka hanya dalam hitungan jam. Musk juga secara cepat menerima pujian. Namun begitu, ia juga menuai cemoohan karena “menawarkan jika ada kekurangan.”
“JIKA??? Di planet mana Anda, Sobat ??? ” cetus pemilik akun Twitter @TheAiLeen_L. Sementara pengguna Twitter bernama Andrew Wortman berkata, “Ada kekurangan RIGHT THE F – K NOW,” seperti dilansir New York Post.
{Baca juga: Jack Ma Kirim 2 Juta Masker dan Alat Kesehatan ke Indonesia}
Tesla akan bergabung dengan sekelompok perusahaan otomotif yang menawarkan bantuan serupa sebagai bentuk simpati terhadap pandemi virus Corona. General Motors dan Ford sudah melakukan pembicaraan dengan pejabat Gedung Putih.
Tawaran itu datang di tengah meningkatnya kekhawatiran bahwa Amerika Serikat segera kehabisan peralatan medis vital. Gubernur Andrew Cuomo mengatakan, untuk mendapatkan ventilator bagi pasien positif Covid-19 akan menjadi kunci.
{Baca juga: Work From Home “Buka Pintu” Hacker Curi Data Perusahaan}
Dikutip Telset.id, Jumat (20/03/2020), tawaran Musk datang hanya seminggu setelah cuitan kontroversial mengenai Covid-19. Saat itu, Elon Musk mencuit di Twitter dengan menyebut bahwa kepanikan terhadap virus Corona merupakan sebuah hal bodoh.
Tesla sendiri telah setuju untuk mengurangi jumlah pekerja aktif di pabrik California untuk mengendalikan penyebaran virus corona. Perusahaan tersebut kini mempekerjakan lebih dari 10.000 orang di satu-satunya pabrik mobil AS di Fremont. (SN/MF)
