JAKARTA – Kebanyakan penawaran headset virtual reality (VR) datang dari startup khusus seperti Oculus. Atau dari perusahaan teknologi mobile seperti HTC dan Samsung. Tapi kini, perusahaan yang berbasis di teknologi kamera, Canon, juga tertarik masuk terjun ke bisnis ini.
Canon akhirnya masuk ke jajaran perusahaan yang akan bersaing di bisnis VR. Dalam event New York Expo 2015 pada minggu ini, Canon memperkenalkan prototipe headset VR pertama buatan mereka.
Headset VR besutan Canon ini memiliki periscop yang menutupi wajah dan bisa melacak gerakan hingga 360 derajad. Headset ini memiliki resolusi 2.5K dengan 120 derajat visi lapangan.
Selain itu ada dua 5,5 inchi layar tampilan dengan masing-masing resolusi 2560×1440. Menurut Canon, alat ini bisa merekam dengan resolusi 56000×28000.
Saat dilakukan demo perangkat VR dari Canon ini, pengguna yang mencoba selama lima menit nampak tidak kelelahkan. Padahal alat ini terlihat berat untuk digunakan di wajah. Tampilan layarnya juga tajam dan tidak ada blind spot.
Untuk teknologi videonya juga menggunakan teknologi Canon, artinya Canon berupaya membangun headset VR secara end-to-end. [AI/ HBS]
