Telset.id, Jakarta – Ada kabar baik untuk penggemar musik streaming di smartphone. Tak lama lagi, Spotify bakal meluncurkan versi gratis terbaru untuk aplikasi ponsel atau smartphone.
Sebenarnya, Spotify tidak mengumumkan secara resmi kabar tersebut. Namun menurut bocoran yang didapat Bloomberg, Rabu (11/4/2018), peluncuran aplikasi anyar ini akan dilakukan bersamaan dengan peluncuran perangkat keras lansiran perdana perusahaan pada 24 April mendatang.
Perusahaan streaming musik yang bermarkas di Swedia ini juga melakukan penawaran saham perdana alias go public awal bulan ini.
Baca Juga: Siap-siap! Speaker Pintar Spotify Segera Dirilis
Berdasarkan bocoran itu, versi aplikasi seluler baru ini merombak habis versi sebelumnya, sehingga akses penggunanya terhadap trek lagu bisa lebih leluasa. Pembaruan fitur yang dilakukan konon mengadopsi sebagian fitur versi berbayar. Jadi, akan ada lebih banyak kontrol atas musik yang dimainkan.
Saat ini, jika mengakses versi Spotify gratis di ponsel yang ada iklannya maka Anda tidak bisa memilih lagu. Terpaksa harus pasrah mendengarkan musik yang disajikan melalui shuffle saat memilih album atau daftar putar. Selain itu, hanya ada enam kali trek dalam setiap jam penggunaan.
Inilah yang menjadi kelemahan utama layanan seluler gratis Spotify. Namun ini juga merupakan strategi perusahaan supaya penggunanya beralih ke model berbayar, dengan biaya US$ 10 atau sekitar Rp 137.000 per bulan.
Kemungkinan peluncuran versi gratis baru ini dilakukan untuk menarik pengguna baru dan meyakinkan investor bahwa bisnis ini terus berkembang. Dengan semakin banyak pengguna, maka kesempatan untuk menarik minat investor akan semakin tinggi.
Namun, jika versi gratis lebih menarik maka akan semakin sulit menarik pengguna tersebut ke model berbayar. Padahal, pelanggan berbayar Spotify menyumbang sekitar 90 persen pendapatan perusahaan pada 2017, walaupun kurang dari setengah total pelanggannya, yang mencapai 157 juta orang.
Spotify menargetkan bisa meraup lebih dari 200 juta pengguna pada akhir 2018. perusahaan asal AS ini juga berharap memiliki 96 juta pengguna membayar bulanan, naik dari 71 juta pengguna pada saat ini.
Peningkatan basis pelanggan sangat penting untuk Spotify yang telah banyak kehilangan uang dalam beberapa tahun terakhir.
Pun, meski sebenarya Spotify masih di atas angin, utamanya bila dibandingkan dengan kompetitornya seperti Apple Music, yang tidak memiliki versi gratis. Langkah ini dianggap cerdas karena bisa menunjang posisinya sebagai yang terdepan di ranah musik streaming.
Hingga berita ini dimuat, tidak ada pernyataan resmi dari perusahaan tentang perubahan versi gratis layanan selulernya. Namun tetap saja bocoran ini cukup menarik karena mampu memanaskan peta persaingan. [WS/IF]
