JAKARTA – Sebagian dari kita mungkin tidak menganggap remote kontrol sebagai sesuatu yang sangat penting, hingga akhirnya perlu mendapat perbaikan atau upgrade agar menjadi lebih canggih. Kita menggunakannya untuk mengubah saluran, mengatur volume, menghidupkan atau mematikan lampu, menyesuaikan suhu AC dan sebagainya. Dan itu pada dasarnya adalah sesuatu yang kita gunakan satu atau dua kali sebelum kemudian meletakkannya. Tapi, tahukah Anda bahwa orang-orang di Apple sana ternyata malah berpikir sebaliknya?
Menurut paten yang baru-baru ini ditemukan Patently Apple, perusahaan Cupertino itu diketahui tengah bermain-main dengan gagasan untuk menciptakan sebuah remote control dengan sensor Touch ID built-in.
Nah, sekarang Anda mungkin bertanya-tanya kenapa orang harus “melindungi” remote mereka, dan jawabannya bukanlah sepenuhnya tentang perlindungan atau keamanan, tetapi personalisasi.
Dalam hal ini, Touch ID dapat digunakan untuk mengidentifikasi siapa saja yang menggunakan remote, dan kemudian memuat konfigurasi pribadi mereka, atau mungkin bahkan meluncurkan saluran pilihan mereka ketika menonton Apple TV. Demikian dilansir dari Ubergizmo, Jumat (24/7/2015).
Tak hanya itu, disebutkan pula bahwa ini juga dapat digunakan dengan otomatisasi rumah seperti termostat atau membuka pintu garasi, di mana hanya orang yang sidik jarinya diakui sajalah yang dapat melakukannya.
Hmm… terdengar seperti ide yang hebat, bukan? Tapi sayangnya, mengacu pada fakta bahwa ini adalah paten, tidak diketahui dengan pasti kapan Apple akan membuatnya dan apakah akan pernah membuatnya. Namun mengingat Apple memiliki kepentingan dalam otomatisasi rumah, baik dengan HomeKit maupun Apple TV yang kabarnya akan mendapat perbaikan, ide menggunakan Touch ID di remote control tampaknya bukanlah sesuatu yang buruk, apalagi sulit diwujudkan, right Ap? [IF]