Telset.id, Jakarta – Tidak seperti di tahun-tahun sebelumnya, dimana iPhone membawa embel-embel ‘S’ di belakang angkanya, tahun ini iPhone lebih memilih tambahan kata “Plus” untuk versi yang lebih besar dari iPhone 7. Meskipun demikian, tak bisa dipungkiri bahwa baik iPhone 7 maupun iPhone 7 Plus masih memiliki beberapa rincian yang hampir mirip dengan pendahulunya.
Secara teknis, iPhone 6S dan iPhone 7 (termasuk iPhone 7 Plus) memang memiliki dimensi yang sama. Semua tombol berada di tempat yang sama, kecuali fakta bahwa tidak ada jack audio 3.5mm di iPhone 7 maupun iPhone 7 Plus. Namun, secara teori casing lama pengguna sebenarnya tetap cocok dengan iPhone baru ini. Karena meskipun jack audio diganti dengan grill spreaker, itu tidak terlalu berpengaruh dengan kecocokan casing.
Kalaupun ada satu hal yang membedakan antara desain utama dengan versi iPhone sebelumnya, itu terletak pada kamera.
Tonjolan lensa pada iPhone 6 dan iPhone 6S tampak kecil dan menjorok keluar dari casing. Sedangkan iPhone 7 memiliki optik kamera yang jauh lebih besar dan casing yang sedikit melengkung hingga ke tepi kamera. Selain itu, iPhone 7 Plus juga mengadopsi dual kamera, yang tentunya sangat tidak cocok dengan casing lama.
Casing dari iPhone 6S memang tampak mirip dengan iPhone 7, namun tetap saja tidak cocok. Jadi jika saat Anda menggunakan iPhone 6 atau 6S membeli Smart Battery Case seharga US$99 atau sekitar Rp. 1,3 jutaan, maka ada baiknya untuk mengikhlaskan nominal itu, dan bersiaplah untuk membeli yang baru. [FHP/IF]
