Telset.id, Jakarta – Samsung telah membawa inovasi besar dalam dunia gaming dengan peluncuran penuh layanan cloud gaming untuk berbagai ponsel Galaxy di wilayah Amerika Utara.
Layanan ini dirancang untuk menghilangkan kebutuhan akan unduhan, waktu tunggu panjang, dan proses onboarding yang rumit. Dengan ini, pengalaman bermain game menjadi lebih mudah diakses oleh pemain sekaligus memberikan solusi efisien bagi pengembang game untuk menjangkau pengguna.
Platform cloud gaming Samsung memungkinkan pengguna langsung mengakses game berbasis Android melalui Galaxy Store tanpa perlu mengunduh atau membuat akun. Teknologi ini juga dirancang untuk meminimalkan latensi, sehingga menciptakan pengalaman bermain yang mulus di semua perangkat Galaxy.
BACA JUGA:
- Samsung Mau Bawa Game AAA di HP Galaxy Lewat Streaming
- Aplikasi Xbox Bisa Dimainkan di Smart TV Samsung, Begini Caranya!
Pendekatan ini mencerminkan perubahan besar dalam cara game mobile diakses. Selama ini, industri musik dan video telah didominasi oleh model streaming, tetapi game mobile masih bergantung pada unduhan.
Dengan layanan cloud gaming ini, Samsung menghilangkan hambatan seperti instalasi rumit dan waktu tunggu yang lama, menghadirkan pengalaman “klik dan main” yang instan.
Bagi gamer, layanan ini menghadirkan kenyamanan baru. Tidak perlu lagi repot mengosongkan ruang penyimpanan atau menunggu proses instalasi yang memakan waktu. Sebaliknya, pemain dapat langsung menikmati game dari iklan atau tautan yang mereka klik.
Bagi pengembang, Samsung Mobile Cloud Gaming menawarkan solusi efektif untuk masalah tingkat konversi rendah pada model periklanan tradisional. Saat ini, hanya 5% pengguna yang mengklik iklan game benar-benar menginstal dan memainkan game tersebut, terutama karena proses onboarding yang panjang.
Namun, dengan platform Samsung, pemain dapat langsung mencoba game dari iklan, yang meningkatkan tingkat konversi hingga 50% selama fase beta, sepuluh kali lipat lebih baik dibanding rata-rata industri.
Pertumbuhan platform ini juga terlihat dari data pengguna aktif bulanan di Amerika Serikat dan Kanada yang naik sebesar 149% dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukkan tingginya minat pemain terhadap layanan inovatif ini.
Platform ini mendukung APK Android native, sehingga game yang ada dapat dengan mudah diintegrasikan tanpa memerlukan penyesuaian besar. Selain itu, layanan ini kompatibel dengan model monetisasi dalam game serta mencakup solusi atribusi berbasis cloud yang didukung oleh mitra pengukuran mobile utama.
Dengan langkah strategis ini, Samsung tidak hanya meningkatkan pengalaman bermain game bagi pengguna, tetapi juga memberikan cara baru bagi pengembang untuk memaksimalkan jangkauan dan pendapatan mereka. Inovasi ini berpotensi membawa revolusi dalam industri game mobile, menyelaraskannya dengan ekspektasi modern para konsumen.
BACA JUGA:
- Bocor Video Hands-on Samsung Galaxy S25 Ultra, Desain Datar!
- Render Desain Galaxy A56 Muncul, Ada Perubahan Signifikan!
Sayangnya, layanan Samsung Mobile Cloud Gaming ini baru hanya tersedia di pasar Amerika Utara saja. Kemungkinan layanan ini akan diperluas di pasar global termasuk pasar Indonesia, mengingat Indonesia adalah market yang cukup besar untuk Samsung. [FY/IF]