Oppo dan Google Cloud Hadirkan AI Masa Depan di Smartphone Anda

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Pernahkah Anda membayangkan smartphone yang tak hanya menjalankan perintah, tetapi benar-benar memahami kebutuhan Anda? Oppo dan Google Cloud baru saja melangkah lebih jauh ke masa depan dengan inisiatif AI terbaru mereka. Dalam Google Cloud Next Conference 2025 di Las Vegas, raksasa teknologi asal Tiongkok ini mengumumkan Agentic AI Initiative – sebuah lompatan besar dalam pengalaman pengguna berbasis kecerdasan buatan.

Konferensi tiga hari tersebut menjadi panggung bagi Oppo untuk memamerkan strategi ganda: pengembangan in-house dan kolaborasi dengan Google. Jason Liao, Presiden Oppo Research Institute, dengan tegas menyatakan, “Fokus kami selalu pada pengguna, dan tujuan kami jelas: memimpin inovasi pengalaman AI.” Pernyataan ini bukan sekadar jargon, melainkan janji yang dibuktikan dengan serangkaian terobosan nyata.

Di antara berbagai pengumuman, satu fitur mencuri perhatian: AI Search. Dibangun di atas infrastruktur Google Cloud, alat sistem ini memungkinkan pencarian informasi kompleks dari dokumen multimodal hanya dengan perintah bahasa alami. Bayangkan mencari “presentasi tentang proyek X bulan lalu yang menyertakan grafik pertumbuhan” – dan smartphone langsung memahami maksud Anda.

Revolusi AI di Tiga Bidang Utama

Oppo tidak setengah-setengah dalam menerapkan AI. Perusahaan ini secara simultan mengembangkan tiga pilar utama:

  • AI Produktivitas: Transformasi cara bekerja dengan dokumen dan manajemen informasi
  • AI Imaging: Penyempurnaan fotografi komputasional ke level baru
  • AI Kreativitas: Alat bantu kreasi konten yang intuitif

Yang lebih menarik, Oppo sedang mengembangkan sistem pengetahuan pengguna terpusat. Sistem ini bertujuan mengatasi masalah fragmentasi data di perangkat mobile dengan menjadi repositori tunggal yang belajar dari aktivitas, minat, hingga memori pengguna. “Ini bukan sekadar koleksi data, melainkan pemahaman mendalam tentang preferensi pengguna,” jelas Liao.

Target Ambisius: 100 Juta Pengguna AI

Oppo menargetkan 100 juta pengguna akan memanfaatkan teknologi AI-nya pada akhir 2025. Target ini termasuk pengguna Oppo Find X8 Ultra – flagship terbaru mereka yang sedang dalam proses review intensif. Beberapa sampel foto dari perangkat ini, yang diambil di sekitar Xi’an, China, sudah menunjukkan kemampuan imaging yang menjanjikan.

Kolaborasi dengan Google Cloud bukanlah kebetulan. Dengan kekuatan pemrosesan cloud Google dan keahlian Oppo dalam hardware mobile, duo ini berpotensi menciptakan ekosistem AI yang sulit ditandingi. “Kami tidak hanya mengejar teknologi canggih, tetapi bagaimana teknologi itu benar-benar berguna dalam keseharian,” tambah Liao.

Lalu, apa artinya ini bagi Anda sebagai pengguna smartphone? Dalam waktu dekat, perangkat Oppo mungkin akan menjadi asisten pribadi yang benar-benar memahami kebiasaan dan kebutuhan spesifik Anda – bukan sekadar menjalankan perintah standar. Dengan pendekatan Agentic AI yang proaktif, smartphone masa depan mungkin akan menawarkan solusi sebelum Anda menyadari masalahnya.

Sementara detail teknis masih terus dikembangkan, satu hal sudah jelas: pertarungan AI di dunia smartphone baru saja memasuki babak yang lebih seru. Dan Oppo, dengan kolaborasi strategisnya, berposisi kuat di garis depan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI