Pernahkah Anda merasa kesulitan mengingat alur cerita buku seri favorit setelah lama tidak membacanya? Amazon kini punya solusi cerdas untuk masalah ini. Perusahaan raksasa teknologi tersebut baru saja meluncurkan fitur terbaru bernama “Recaps” untuk perangkat Kindle, yang dirancang khusus untuk membantu pembaca mengingat kembali plot penting dari seri buku sebelum melahap judul terbarunya.
Fitur ini hadir sebagai bagian dari pembaruan perangkat lunak terbaru Kindle dan dianggap sebagai terobosan yang bisa mengubah cara kita menikmati buku seri. Amazon menggambarkan Recaps sebagai versi literatur dari segmen “Previously on…” yang biasa kita lihat di serial TV. Bedanya, kali ini teknologi kecerdasan buatan (AI) yang berperan sebagai narator yang membantu Anda menyegarkan ingatan.
Namun, seperti halnya inovasi berbasis AI lainnya, kehadiran Recaps tidak lepas dari pro dan kontra. Beberapa pengguna mulai mempertanyakan akurasi konten yang dihasilkan, sementara yang lain menyambutnya sebagai solusi praktis untuk masalah klasik para pencinta buku seri.
Bagaimana Cara Kerja Kindle Recaps?
Amazon belum merinci teknologi di balik fitur ini secara mendalam. Namun, juru bicara perusahaan, Ale Iraheta, mengonfirmasi kepada TechCrunch bahwa recaps akan dihasilkan oleh AI generatif dengan pengawasan moderator manusia. “Kami menggunakan teknologi, termasuk GenAI dan moderator Amazon, untuk membuat ringkasan singkat buku yang secara akurat mencerminkan konten buku,” jelas Iraheta.
Untuk mengakses fitur ini, pengguna perlu memastikan perangkat Kindle mereka telah menerima pembaruan perangkat lunak terbaru, baik melalui pembaruan over-the-air (OTA) maupun dengan mengunduh langsung dari situs web Amazon. Setelah pembaruan terinstal, Anda dapat menemukan tombol “View Recaps” di halaman seri buku di perpustakaan Kindle Anda.
Respons Pengguna dan Kekhawatiran Tentang AI
Tak lama setelah peluncurannya, fitur ini langsung menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak pengguna yang mempertanyakan penggunaan AI generatif untuk membuat ringkasan buku, terutama terkait risiko “halusinasi” AI—fenomena di mana model bahasa menghasilkan informasi yang tidak sesuai dengan konten asli buku.
“Bagaimana jika AI menambahkan plot yang sebenarnya tidak ada dalam buku?” tanya salah satu pengguna di platform X (sebelumnya Twitter). Kekhawatiran ini cukup beralasan mengingat beberapa platform berbasis AI sebelumnya pernah ketahuan menghasilkan informasi yang tidak akurat.
Amazon sendiri telah memberikan jaminan bahwa semua recaps telah melalui proses moderasi untuk memastikan akurasinya. Namun, perusahaan juga menambahkan disclaimer bijak: “Gunakan dengan risiko Anda sendiri”—sebuah pengakuan jujur bahwa teknologi ini mungkin tidak sempurna.
Ketersediaan dan Masa Depan Fitur Recaps
Saat ini, Recaps hanya tersedia untuk seri buku berbahasa Inggris yang laris di pasaran dan dapat diakses di semua perangkat Kindle di AS. Amazon berencana memperluas fitur ini ke aplikasi Kindle untuk iOS dalam waktu dekat.
Yang menarik, meskipun Amazon belum mengonfirmasi rencana pengembangan lebih lanjut, fitur ini berpotensi besar untuk diadaptasi ke berbagai bahasa dan pasar lainnya. Bayangkan betapa praktisnya jika suatu saat nanti kita bisa mendapatkan ringkasan dalam bahasa Indonesia untuk seri buku lokal favorit.
Fitur Recaps mungkin terlihat seperti tambahan kecil di permukaan, tetapi ini menandai langkah penting dalam evolusi pengalaman membaca digital. Dengan bantuan AI, Amazon tidak hanya membuat hidup pembaca lebih mudah, tetapi juga membuka pintu bagi berbagai inovasi lain yang bisa mengubah cara kita berinteraksi dengan buku di masa depan.