Telset.id, Jakarta – Respon masyarakat Indonesia yang tinggi pada smartphone dengan layar bezel-less, membuat Vivo kembali percaya diri untuk meluncurkan smartphone baru mereka dengan desain serupa. Kali ini, Vivo akan meluncurkan ‘adik’ dari Vivo V7+, yakni Vivo V7.
Sebenarnya, peluncuran V7 dan V7+ dirasa sedikit janggal. Hal ini dikarenakan jadwal peluncuran kedua perangkat ini yang bisa dibilang cukup berdekatan, yakni terpaut 2 bulan saja. Namun, menurut Product Manager Vivo Indonesia Irfan Alvianto, hal itu tidak jadi masalah, karena ia mengklaim penjualan V7+ cukup baik.
“Masyarakat Indonesia sangat antusias dengan kehadiran V7+ di tengah-tengah banyaknya produk smartphone dengan desain serupa,” ujar Irfan dalam acara media sneak peek Vivo V7 di Jakarta, Kamis (9/11/2017).
Pilihan Smartphone Akan Lebih Bervariasi
Irfan mengungkapkan, alasan utama diluncurkannya V7 ini adalah untuk memberikan pilihan yang lebih banyak bagi masyarakat. Terlebih lagi, smartphone ini masih membawa layar FullView meski memiliki layar yang lebih kecil.
“Selain itu, harga yang kami tawarkan pun lebih murah dari V7+,” lanjutnya.
Meski memiliki harga yang lebih ‘miring’, namun di sisi performa, hampir tidak ada yang dikorbankan oleh perusahaan asal Tiongkok tersebut. Akan tetapi, di sisi penyimpanan, mereka mengakui sedikit memangkas kapasitas penyimpanan internal saja.
Sektor lainnya yang di pangkas adalah ukuran layar. Jika V7+ memiliki layar 5,99 inci, maka V7 hanya memiliki layar sebesar 5,7 inci. Memang, pemangkasan ini cukup kecil. Namun saat kami jajarkan, terlihat body dari perangkat ini cukup besar.
Rencananya, Vivo akan meluncurkan Vivo V7 ke pasaran pada 16 November mendatang. Sayangnya, pihak Vivo Indonesia masih bungkam soalnya harganya. [NC/HBS]
