Telset.id, Jakarta – Saat mengumumkan Galaxy Note 7 di acara Samsung Unpacked beberapa hari lalu, Presiden dari Samsung Mobile, D.J. Koh mengungkap beberapa rencana yang akan mereka lakukan pada Iris Scanner. Salah satu yang menarik, Iris Scanner disebutkan akan dihadirkan pada ponsel kelas menengah.
DJ Koh mengungkapkan bahwa Samsung telah berinvestasi lebih dari tiga tahun demi mengembangkan Iris Scanner, menjadi fitur yang paling aman dari semua sistem keamanan berbasis biometrik. Bahkan menurutnya, Samsung akan mengizinkan aplikasi pihak ketiga untuk para developer menggunakan API.
Selain itu, dia juga mengungkapkan bahwa mereka akan memasukkan fitur Iris Scanner pada model smartphone kelas menengah yang memang kurang diperhatikan oleh Samsung pada bagian keamanannya.
Itu artinya, ponsel kelas menengah Samsung ke depannya akan mendapatkan modul Iris Scanner. Saat ini, Iris Scanner memang baru diterapkan pada dua perangkat flagship Samsung, yakni Galaxy Note 7 dan Galaxy Tab Iris.
Iris Scanner pada Galaxy Note 7 bisa digunakan untuk mengaktifkan atau membuka lockscreen. Fitur ini juga dapat memindai mata penggunanya dalam kondisi cahaya apapun karena terdapat modul infrared yang membantu fitur ini. Selain itu juga, Iris Scanner merupakan sistem yang lebih aman daripada menggunakan fingerprint.
Pesaing Samsung, LG juga telah dikabarkan mulai bekerja untuk membuat Iris Scanner sendiri. Perusahaan ini bekerja sama dengan sesama perusahaan dari Korea yakni Irience.
Iris Scanner kabarnya akan disematkan pada ponsel LG V20, yang kemungkinan akan dirilis pada akhir musim panas atau sekitar bulan September. LG V20 sendiri disebutkan akan menggunakan versi terbaru Android 7.0 Nougat.[FHP/HBS]
