Telset.id, Jakarta – Indonesia mulai memasuki era ekonomi digital. Hampir semua lini bisnis di negeri ini mulai membiasakan diri menjalankan transaksi atau bisnisnya secara online.
Meski demikian, tak sedikit yang belum menyadari bahwa penggerak utama ekonomi digital adalah anak-anak muda di kota-kota besar seperti Jakarta. Untuk itu, LinkedIn memfasilitasi anak-anak muda lulusan baru ini untuk membuka peluang mereka dalam.ekonomi digital.
“Sebagai salah satu kota yang paling terhubung di dunia, anak muda (di Jakarta) menjadi penggerak ekonomi digital Indonesia,” tutur Managing Director APAC LinkedIn Olivier Legrand dalam acara peluncuran LinkedIn Dream Jobs di Jakarta, Selasa (20/3/2018).
Untuk meningkatkan peran generasi muda, LinkedIn juga melakukan survey mengenai karir terhadap 1.000 orang dewasa pada Q4 2017 lalu.
Hasilnya, 65% pemuda berusia di atas 18 tahun merasa bahwa kesuksesan membutuhkan kolaborasi dengan komunitas untuk saling membantu.
“Sekitar 80% mengaitkan kesuksesan dengan pilihan karier yang mereka buat. Sementara 68% menyatakan orang-orang di sekitar atau komunitas sebagai pendukung meraih kesuksesan,” jelasnya.
Hal senada diungkap Managing Director GrabPay Indonesia, Ongki Kurniawan. Ia bahkan menilai Indonesia baru dalam ekosistem teknologi sehingga perlu terus dikembangkan oleh generasi muda.
“Grab berinvestasi dalam pengembangan talenta lokal dan memberikan kesempatan untuk tumbuh bersama kami. Bahkan memberikan kesempatan mentoring untuk rekan kerja mereka diluar negeri untuk menjawab tantangan di Asia Tenggara,” kata Ongki. [WS/IF]
