Telset.id, Jakarta – Samsung Galaxy Note 7 nampaknya memulai start yang bagus. Phablet ini sangat diminati dan bahkan Samsung kebanjiran pesanan. Alhasil, raksasa elektronik Korea Selatan itu memutuskan untuk menunda peluncuran Galaxy Note 7 di beberapa negara.
Setelah dirilis secara resmi pekan lalu, Samsung Galaxy Note 7 buat rekor penjualan. Menurut laporan Korea Herald, Galaxy Note 7 menjadi smartphone seri Galaxy yang mendapat pre-order terbanyak di negerinya sendiri.
Samsung telah menerima lebih dari 200.000 pre-order untuk Galaxy Note 7 dalam waktu dua hari saja. Jumlah pre-order ini dua kali lipat dari jumlah pre-order untuk Galaxy S7 yang menjadikannya sebuah rekor pre-order baru.
Akibat permintaan yang begitu luar biasa di beberapa pasar di sejumlah negara, membuat Samsung cukup kewalahan. Akibatnya, Samsung memutuskan untuk menunda peluncuran Galaxy Note 7 di beberapa negara.
Seperti laporan dari Soya Cincau di Malaysia, Samsung telah mengirim surat pada media lokal untuk menginformasikan bahwa mereka akan menunda peluncuran ponsel (Galaxy Note 7) di Malaysia.
Seharusnya jadwal peluncuran resmi Galaxy Note 7 di Malaysia sudah ditetapkan tanggal 19 Agustus. Tetapi menurut surat yang dikirimkan Samsung itu, diputuskan untuk menunda peluncuran hingga bulan September, tanpa menyebutkan kepastian tanggalnya.
Surat itu juga menyebutkan bahwa keputusan itu diambil karena permintaan pasar yang luar biasa, hingga menyebabkan kendala pada pasokan global. Namun Samsung menegaskan jika konsumen yang telah memesan melalui pre-order pada 8-10 Agustus, masih akan mendapatkan perangkat sesuai yang dijadwalkan.
Tidak jelas apakah penundaan ini hanya berlaku di Malaysia, atau dampak ini juga akan berimbas ke negara lainnya. Untuk Indonesia sendiri, Telset.id masih belum mendapat konfirmasi dari pihak Samsung Indonesia. Kami akan memberikan informasi segera setelah mendapat konfirmasi. [HBS]