Telset.id – Apakah Anda pengguna Vivo X300 atau X300 Pro yang merasa Mode Senyap di ponsel masih kurang “senyap” karena suara media tetap terdengar? Kabar baik datang dari Vivo. Perusahaan asal Tiongkok itu secara resmi mulai menggulirkan pembaruan global untuk sistem operasi OriginOS 6 pada seri X300, dan salah satu fitur utamanya adalah penyempurnaan yang sangat dinantikan untuk fungsi silent mode tersebut.
Update yang mulai diluncurkan pada 10 Desember 2025 ini membawa sejumlah elemen yang sebelumnya hanya tersedia untuk pengguna di China ke versi global. Fokusnya jelas: memberikan pengendalian suara yang lebih baik, personalisasi lockscreen yang lebih kaya, dan menambahkan widget baru. Namun, tidak semua tambahan dalam pembaruan ini mendapat sambutan yang sama hangatnya. Seperti apa detailnya? Mari kita kupas lebih dalam.
Bagi pengguna setia Vivo di Indonesia, kehadiran update ini tentu menjadi angin segar. Seperti diketahui, Vivo telah merilis OriginOS 6 di Indonesia bersamaan dengan peluncuran seri X300, menjadikan pengalaman software sebagai salah satu nilai jual utama. Pembaruan ini adalah bukti komitmen Vivo untuk terus menyempurnakan ekosistemnya pasca-rilis, sebuah langkah yang penting untuk mempertahankan kepuasan pengguna flagship-nya.
Mode Senyap Global: Akhirnya, Benar-Benar Senyap
Ini mungkin perubahan paling praktis dan langsung terasa dalam update terbaru OriginOS 6. Sebelumnya, ketika Anda mengaktifkan Silent Mode, ponsel memang akan mematikan suara dering dan notifikasi. Namun, ada “celah” yang seringkali mengganggu: volume media—seperti suara dari video, musik, atau game—tetap aktif. Bayangkan Anda sedang berada di rapat penting atau di perpustakaan yang sunyi, lalu tidak sengaja memutar video dan suaranya menggelegar. Situasi memalukan yang ingin dihindari semua orang.
Dengan update Desember ini, Vivo akhirnya menambahkan opsi untuk menonaktifkan volume media secara bersamaan ketika Silent Mode dihidupkan. Pengaturan baru ini dapat ditemukan di bagian Suara dan Getaran (Sound and Vibration) dalam menu Settings. Perubahan ini membuat konsep “Mode Senyap” menjadi lebih utuh dan logis. Pengguna tidak perlu lagi repot menurunkan volume media secara manual setiap kali memasuki situasi yang membutuhkan keheningan. Ini adalah penyempurnaan kecil secara teknis, tetapi dampaknya besar bagi pengalaman sehari-hari. Fitur ini sejalan dengan tren personalisasi mendalam yang diusung OriginOS, seperti yang pernah kita bahas dalam update OriginOS 6 sebelumnya yang fokus pada wallpaper 3D dan widget lockscreen.
Baca Juga:
Lockscreen Gaya Teks: Personalisasi Visual Tanpa Fungsi Baru
Selain penyempurnaan suara, Vivo juga mengimpor fitur Text-Style Lockscreens dari varian China ke build global. Seperti namanya, fitur ini memungkinkan Anda menerapkan berbagai gaya desain berbasis teks, font, dan dekorasi pada layar kunci ponsel. Apakah ini menambah fungsionalitas baru? Tidak juga. Fitur ini murni tentang estetika dan personalisasi visual.
Namun, jangan remehkan daya tariknya. Dalam era di mana ponsel adalah perpanjangan dari kepribadian pengguna, kemampuan untuk menyesuaikan tampilan antarmuka hingga ke detail terkecil adalah nilai plus. Lockscreen yang terlihat unik dan sesuai selera bisa memberikan kepuasan tersendiri. Menurut laporan, desain yang ditawarkan dalam update ini dikerjakan dengan baik dan tetap selaras dengan gaya antarmuka OriginOS 6 secara keseluruhan. Jadi, bagi Anda yang senang berganti-ganti tampilan agar tidak bosan, fitur ini layak untuk dicoba.
Dua Widget Baru: Satu Berguna, Satu Mengganggu?
Di sinilah analisis menjadi menarik. Update global OriginOS 6 untuk Vivo X300 series ini juga menyertakan dua widget baru dengan karakter yang bertolak belakang.
Pertama, ada widget Game Space. Widget ini berfungsi sebagai pintasan toggle yang memungkinkan Anda mengakses game yang telah diinstal dengan cepat. Kelebihannya? Widget ini bersih dan fokus. Ia tidak menampilkan rekomendasi game atau iklan apa pun, sehingga cocok dengan citra perangkat premium seperti Vivo X300 series. Widget ini bekerja sesuai ekspektasi: sederhana, efisien, dan tidak mengganggu.
Kedua, adalah widget Game Center. Di sinilah letak kritiknya. Berbeda dengan saudaranya, widget Game Center justru mendorong (push) rekomendasi game langsung ke layar utama (home screen). Pendekatan ini dinilai intrusif dan dianggap merusak kesan antarmuka yang bersih yang coba dibangun OriginOS. Memaksakan rekomendasi dalam widget pada perangkat flagship seperti X300 series memang terasa sulit diterima. Pengguna flagship umumnya mengharapkan pengalaman yang mulus dan bebas gangguan, bukan widget yang berfungsi seperti papan iklan mini. Ini menjadi catatan bagi Vivo untuk mengevaluasi penerapan fitur yang lebih bijak di update-update mendatang.
Update ini menunjukkan bagaimana Vivo terus berusaha menyempurnakan sisi software untuk mendukung hardware unggulan seperti yang ada pada seri flagship lainnya seperti iQOO 15. Komitmen pada pembaruan perangkat lunak adalah kunci untuk mempertahankan relevansi di pasar yang kompetitif. Dengan penyempurnaan Mode Senyap yang sangat dibutuhkan, tambahan personalisasi lockscreen, dan pelajaran berharga dari widget yang kurang tepat, update global OriginOS 6 untuk Vivo X300 series ini adalah langkah yang patut diapresiasi, meski dengan catatan. Sekarang, tinggal menunggu bagaimana pengguna global menyambut dan beradaptasi dengan perubahan-perubahan ini.

