Telset.id, Jakarta – Sejak Samsung meluncurkan Galaxy Z Flip6, muncul berbagai rumor mengenai model FE dari Galaxy Z Flip. Namun, kapan HP lipat ini akan rilis?
Bukan rahasia lagi bahwa Samsung terus menjadi inovator terdepan di pasar ponsel lipat. Setelah sukses dengan Galaxy Z Fold dan Z Flip series, perusahaan tampaknya bersiap menghadirkan sesuatu yang baru dan menarik.
Rumor beredar bahwa Galaxy Z Flip FE, ponsel lipat edisi “Fan Edition” yang lebih terjangkau, akan rilis pada tahun 2025. Langkah ini dinilai sebagai usaha Samsung untuk memberikan opsi ponsel lipat yang lebih mudah diakses oleh berbagai kalangan.
BACA JUGA:
- Samsung Klaim Bisa Atasi Tonjolan Kamera HP yang Besar
- Samsung Siapkan HP Layar Gulung dengan Ukuran Besar
Ponsel lipat kini semakin populer, tetapi harganya yang tinggi sering menjadi penghalang bagi banyak orang. Dengan kehadiran Galaxy Z Flip FE, Samsung berupaya membuka pasar baru dan menarik lebih banyak konsumen ke dunia ponsel lipat.
Kabarnya, perangkat ini akan menggunakan layar yang sama dengan Galaxy Z Flip 7, namun akan memotong biaya produksi dengan beberapa penyesuaian. Salah satu strategi yang diambil kemungkinan adalah penggunaan sistem kamera yang lebih sederhana serta prosesor yang tidak sepenuhnya terbaru.
Ada spekulasi bahwa Galaxy Z Flip FE akan ditenagai oleh chipset Exynos 2400 atau Exynos 2400e, yang juga digunakan pada Galaxy S24 FE. Meski bukan yang tercanggih, chip ini tetap menawarkan performa yang andal.
Namun, laporan lain menyebutkan kemungkinan penggunaan Exynos 2500 jika Samsung Foundry mampu menyelesaikan tantangan produksi dengan proses 3nm mereka. Apabila ini terwujud, Galaxy Z Flip FE akan memiliki kekuatan pemrosesan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pengguna sehari-hari, tanpa mengorbankan efisiensi atau kinerja.
Menariknya, Samsung tampaknya memusatkan upayanya pada ponsel lipat ringkas dalam seri FE, tanpa ada rencana untuk meluncurkan versi yang lebih murah dari seri Galaxy Z Fold yang lebih besar.
Langkah ini mungkin merupakan strategi untuk menjaga perbedaan yang jelas antara segmen premium dan opsi yang lebih terjangkau, sekaligus memastikan pengalaman pengguna yang tetap berkualitas di kategori ponsel lipat.
Kehadiran Galaxy Z Flip FE akan menarik perhatian pasar global, khususnya di tengah persaingan yang semakin ketat dari merek-merek lain. Sebagai perbandingan, Motorola baru-baru ini meluncurkan Motorola Razr 50s di Jepang dengan harga sekitar JPY 115.200 (sekitar Rp13,5 juta) dan didukung oleh chipset Dimensity 7300X.
Samsung tampaknya ingin bersaing di segmen ini dengan menawarkan solusi yang tidak hanya inovatif, tetapi juga tetap ramah kantong.
Meskipun harga dan spesifikasi resmi Galaxy Z Flip FE masih belum diumumkan, perangkat ini diharapkan menjadi langkah penting untuk menghadirkan teknologi lipat bagi lebih banyak pengguna di seluruh dunia.
BACA JUGA:
- Spesifikasi Kamera Samsung Galaxy A36 Terungkap, Ada Peningkatan!
- Samsung Patenkan Sistem Canggih untuk Gantikan Tombol Fisik
Samsung terus menunjukkan komitmen untuk memberikan teknologi yang tidak hanya canggih, tetapi juga inklusif, memastikan bahwa setiap inovasi baru yang mereka tawarkan memiliki dampak yang nyata bagi kehidupan sehari-hari pengguna.
Jika Galaxy Z Flip FE benar-benar dirilis, kita bisa melihat bagaimana Samsung mengubah lanskap teknologi ponsel lipat untuk masa depan yang lebih inklusif dan terjangkau.