Telset.id, Jakarta – Infinix baru saja meluncurkan smartphone barunya di Indonesia melalui seri Infinix Hot S3X. Menariknya, jika diperhatikan dengan cermat, nama smartphone ini menjurus ke kata “sex“, gara-gara penggunaan kata S3X.
Diungkapkan Country Manager Assistant Infinix, Agus Supangat, ada alasan kenapa pihaknya memilih nama “Infinix Hot S3X” ketimbang menggunakan nama lain.
Menurutnya, nama untuk suksesor Hot S3 tersebut sejalan dengan desain notch atau berponi yang diadopsi oleh Hot S3X.
“Karena notch itu kan model yang sangat sexy saat ini, jadi Hot S3X merupakan bahasa marketing kita,” katanya, saat ditemui usai acara peluncuran Infinix Hot S3X, di Jakarta, Senin (20/08/2018).
“Karena kalau pakai kata ‘sex‘ gak mungkin juga kan,” lanjut Agus menjelaskan alasan penamaan hot sex alias Hot S3X.
Baca juga: Infinix Hot S3X Diluncurkan, Berponi dan Andalkan AI
Sehingga, menurutnya, penggunaan kata “S3X” pada seri Infinix ini identik dengan anggapan bahwa notch atau desain berponi pada smartphone merupakan sesuatu yang sedang populer dan digemari di pasar smartphone sekarang.
“Jadi, S3X identik dengan anggapan bahwa notch sangat sexy di market smartphone sekarang,” ucapnya.
Infinix Hot S3X sendiri diplot sebagai smartphone selfie oleh Infinix. Meski begitu, selain mengandalkan kamera depan, smartphone itu memiliki keunggulan di beberapa sektor lainnya, seperti desain, hingga teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI).
Infinix Hot S3X mengusung layar berukuran 6,2 inci beresolusi HD+ dengan aspek rasio 19 : 9. Smartphone tersebut memiliki notch sebagai tempat untuk earpiece, beberapa sensor dan kamera depan.
Baca Juga: Infinix: Smartphone AI Oppo dan Vivo Lebih Mahal
Smartphone ini dibekali kamera depan beresolusi 16MP yang telah mendukung teknologi berbasis AI. Selain itu, terdapat juga kamera ganda di bagian belakang dengan resolusi masing-masing 13MP dan 2MP yang dapat menghasilkan foto dengan efek bokeh.
Untuk spesifikasinya, Hot S3X ditenagai oleh prosesor octa-core Snapdragon 430, RAM 3GB, ROM 32GB, baterai berkapasitas 4,000 mAh dengan dukungan Quick Charge dan sistem operasi XOS berbasis Android Oreo.
Sedangkan untuk harganya, smartphone ini di Indonesia akan dibanderol seharga Rp 2,09 jutaan dan punya tiga pilihan warna bagi konsumennya. (FHP/HBS).
