Telset.id, Jakarta – Xiaomi menerapkan sejumlah peningkatan pada smartphone Mi 11 Pro. Salah satu yang paling menarik adalah hadirnya teknologi fast charging Xiaomi dengan kabel yang memiliki daya 200W dan nirkabel 120W.
Teknologi pengisian daya cepat terbaru dari Xiaomi ini memecahkan rekor sebagai yang tercepat saat ini, baik dengan kabel atau secara nirkabel.
Xiaomi mengundang sejumlah perwakilan Mi Fans untuk bertanya langsung pada engineer perusahaan mengenai teknologi fast charging baru ini. Hal yang pertama kali ditanyakan adalah, apakah teknologi pengisian daya tersebut aman digunakan?
{Baca Juga: 10 HP Xiaomi Terbaru Juni 2021, Spek Mantap Harga Bersahabat}
Menurut penjelasan Xiaomi, teknologi ini sama amannya dengan pengisian daya 120W. Seperti dilansir dari GizChina, Sabtu (12/6/2021), Xiaomi mengklaim bahwa teknologi fast charging 200W telah melalui prose penelitian dan pengembangan yang cukup panjang.
Ada prosedur keselamatan dari ujung pengisi daya ke ujung motherboard hingga baterai. Pada akhirnya, Xiaomi mengklaim bahwa kapasitas pengisian ini memiliki hingga 40 tindakan perlindungan yang aman dan aktif.
Mi Fans juga menyebutkan dampak pengisian cepat 200W pada masa pakai baterai. Engineer Xiaomi menjawab bahwa setelah 800 siklus penggunaan, energi baterai Xiaomi tetap di atas 80%.
Ini jauh lebih tinggi daripada persyaratan di China “setelah 400 siklus, masa pakai baterai tidak boleh kurang dari 60%”. Ini berarti bahwa pengisian cepat 200W Xiaomi mengalahkan standar industri China.
{Baca Juga: 5 HP 5G Terbaru dari Xiaomi, Dijual Resmi di Indonesia}
Teknologi fast charging dari Xiaomi dengan kabel 200W dapat mengisi daya baterai 4000 mAh dari 0% hingga 100% dalam 8 menit. Kapasitas pengisian ini akan mencapai 10% dalam 44 detik, dan 50% dalam 3 menit.
Ini adalah pertama kalinya teknologi fast charging kabel dari Xiaomi memiliki durasi pengisian hanya sepuluh menit. Pengisian cepat nirkabel Xiaomi 120W dapat digunakan untuk mengisi baterai 4000 mAh hingga 100% dalam waktu 15 menit. Ini juga pertama kalinya pengisian daya nirkabel menembus batas 100 watt.
Kali ini teknologi fast charging dari Xiaomi menggunakan desain paralel. Efisiensi konversi daya adalah 98,6%, yang akan menjadi yang tertinggi di industri jika benar. Dalam hal perangkat lunak, Xiaomi mengadopsi algoritma arus bertahap multi-level. (HR/IF)