SK Hynix, salah satu produsen semikonduktor terkemuka di dunia, telah mengumumkan bahwa mereka akan memulai produksi massal modul GDDR7 pada kuartal ketiga tahun ini (Juli-September). Modul baru ini menawarkan bandwidth yang lebih cepat dan efisiensi daya yang lebih baik, yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang akan performa tinggi dan efisiensi energi.
Modul GDDR7 dari SK Hynix mampu memberikan kecepatan hingga 32Gbps per pin. Menurut SK Hynix, kecepatan ini bahkan bisa mencapai 40Gbps “tergantung pada kondisi” penggunaan. Ketika digunakan pada GPU kelas atas dengan bus memori 384-bit, modul memori baru ini akan mampu mentransfer data sebesar 1,5TB per detik, dibandingkan dengan 1,1TB per detik pada generasi sebelumnya.
Selain peningkatan kecepatan, SK Hynix juga berhasil meningkatkan efisiensi daya lebih dari 50% dibandingkan generasi sebelumnya, berkat teknologi kemasan yang ditingkatkan. Jumlah lapisan pembuang panas ditingkatkan dari empat menjadi enam, yang menghasilkan penurunan resistansi termal hingga 74%, sambil tetap mempertahankan dimensi fisik yang sama.
Meski “G” dalam “GDDR” singkatan dari “Graphics”, perusahaan ini memperkirakan bahwa modul GDDR7 mereka akan digunakan di berbagai bidang lainnya. Sangkwon Lee, Kepala Perencanaan dan Pengembangan Produk DRAM di SK Hynix, mengatakan bahwa “GDDR7 diharapkan diadopsi oleh berbagai aplikasi seperti grafik 3D berspesifikasi tinggi, AI, komputasi kinerja tinggi, dan mengemudi otonom.”
Ini menunjukkan bahwa teknologi GDDR7 tidak hanya akan meningkatkan performa GPU di sektor game dan grafis, tetapi juga memiliki potensi besar dalam memperkuat kemampuan komputasi di bidang kecerdasan buatan dan komputasi kinerja tinggi, serta mendukung perkembangan teknologi kendaraan otonom.
Dengan dimulainya produksi massal modul GDDR7, SK Hynix berada di garis depan dalam menyediakan solusi memori yang lebih cepat dan efisien untuk berbagai aplikasi teknologi tinggi. Keunggulan ini diharapkan dapat mempercepat perkembangan teknologi di berbagai sektor, termasuk industri game, AI, komputasi kinerja tinggi, dan kendaraan otonom.
