Bocoran Terbaru Konfirmasi Sensor Kamera Galaxy S25 Ultra

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Samsung Galaxy S25 Ultra akan membawa beberapa perubahan kecil pada perangkat keras kamera, tetapi sebagian besar masih mempertahankan sensor yang digunakan pada pendahulunya.

Menurut bocoran terbaru, salah satu perubahan utama yang akan diperkenalkan Samsung pada Galaxy S25 Ultra adalah sensor 50MP ISOCELL JN3 untuk kamera ultra-wide. Sensor ini menggantikan sensor 12MP yang sebelumnya digunakan pada Galaxy S24 Ultra.

Namun, perlu dicatat bahwa Samsung belum secara resmi mengumumkan keberadaan sensor JN3 ini. Sampai saat ini, model yang tersedia adalah ISOCELL JN1 dan JN5.

BACA JUGA:

Adapun sensor kamera lainnya, Galaxy S25 Ultra akan mempertahankan konfigurasi yang sama seperti pendahulunya, meliputi kamera utama 200MP ISOCELL HP2; kamera telefoto 10MP Sony IMX754 dengan zoom optik 3x; kamera periskop 50MP Sony IMX854 dengan zoom optik 5x; dan kamera depan 12MP S5K3LU.

Awalnya, sebagaimana dilaporkan Android Headlines, bocoran menunjukkan bahwa Samsung mungkin menggunakan lensa telefoto yang lebih modern. Namun, berdasarkan informasi terbaru dari tipster terpercaya seperti Ice Universe, hal ini tampaknya tidak akan terjadi.

Samsung telah menghadapi kritik dari para penggemar karena dianggap lamban dalam menghadirkan inovasi baru pada perangkat keras kamera. Meskipun banyak merek Android lainnya terus memperkenalkan sensor yang lebih besar dan lebih canggih, Samsung lebih memilih untuk memaksimalkan performa melalui optimalisasi perangkat lunak.

Pendekatan ini mirip dengan strategi yang digunakan oleh Google, yang mengandalkan algoritma untuk meningkatkan kualitas gambar tanpa selalu mengganti perangkat keras. Namun, untuk bersaing dengan ponsel kamera modern dari merek-merek seperti Xiaomi, Huawei, atau Oppo, Samsung perlu memastikan bahwa hasil optimalisasi perangkat lunaknya mampu memberikan kualitas gambar yang setara atau bahkan lebih baik.

Dengan mempertahankan sebagian besar perangkat keras kamera dari Galaxy S24 Ultra, Samsung tampaknya mengandalkan reputasinya dalam menghasilkan pengalaman fotografi yang andal melalui perangkat lunak. Namun, keputusan ini juga berisiko membuat Galaxy S25 Ultra tampak kurang inovatif dibandingkan dengan pesaingnya yang menawarkan teknologi kamera terbaru.

BACA JUGA:

Meskipun demikian, Samsung tetap menjadi salah satu pemimpin pasar di segmen flagship. Jika optimalisasi perangkat lunaknya berhasil memberikan peningkatan signifikan pada kualitas foto dan video, Galaxy S25 Ultra tetap memiliki peluang besar untuk mempertahankan daya tariknya di tengah persaingan yang semakin ketat.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI