Telset.id – Setelah beberapa tahun tertinggal di pasar foldable, Samsung akhirnya meluncurkan senjata rahasianya: Galaxy Z Fold7. Dengan desain lebih tipis, layar lebih besar, dan kamera 200MP, inilah pembaruan paling signifikan sejak seri Z Fold pertama diluncurkan.
Perlombaan ponsel lipat semakin panas, terutama dengan dominasi merek China seperti Honor dan vivo yang menawarkan desain ultra-tipis. Samsung, yang sempat dianggap tertinggal, kini kembali dengan Z Fold7 yang tak hanya mengejar ketertinggalan tetapi juga menetapkan standar baru.
Beratnya hanya 215 gram—lebih ringan dari Galaxy S25 Ultra dan 24 gram lebih enteng dibanding pendahulunya, Z Fold6. Rahasianya? Armor FlexHinge dan rangka Armor Aluminum yang membuat bodi lebih ramping: 8.9 mm saat tertutup dan 4.2 mm saat terbuka. Desain ini sebanding dengan pesaing seperti Honor Magic V5 dan vivo X Fold5, menunjukkan Samsung serius bersaing di lini ini.

Layar Lebar, Pengalaman Lebih Baik
Z Fold7 kini memiliki layar utama 8.0 inci dan layar samping 6.5 inci dengan rasio aspek 21:9 yang lebih ergonomis. Kedua panel tetap menggunakan Dynamic AMOLED 2x dengan refresh rate 1-120Hz dan kecerahan hingga 2.600 nits. Samsung juga meningkatkan ketahanan dengan Gorilla Glass Ceramic 2 di layar samping dan Ultra-Thin Glass (UTG) generasi baru di layar utama—50% lebih tebal dari sebelumnya.

Sayangnya, kamera di bawah layar (UDC) dihilangkan dan diganti dengan lubang punch-hole 10MP. Dukungan S Pen juga tidak lagi tersedia, meski sebelumnya sempat dikabarkan akan ada pembaruan.
Baca Juga:
Kamera 200MP dan Performa Elite
Di sektor kamera, Samsung tak main-main. Z Fold7 menggunakan sensor ISOCELL HP2 200MP yang sama dengan S25 Ultra, dilengkapi lensa 24mm f/1.7 dan OIS. Dua lensa pendampingnya adalah telephoto 10MP (3x zoom) dan ultrawide 12MP. Dengan konfigurasi ini, Z Fold7 siap bersaing dengan flagship lain di segmen fotografi.

Ditenagai Snapdragon 8 Elite for Galaxy dengan RAM 12/16GB dan penyimpanan hingga 1TB, performa Z Fold7 tak perlu diragukan. Dukungan Wi-Fi 7 dan Bluetooth 5.4 juga menjadi nilai tambah. Sayangnya, baterai masih 4.400mAh dengan pengisian 25W wired dan 15W wireless—tidak ada peningkatan signifikan di sini.

Harga dan Ketersediaan
Z Fold7 tersedia dalam empat warna: Blue Shadow, Silver Shadow, Jet Black, dan Mint (eksklusif online). Harga mulai dari $2.000 (Rp29 jutaan) untuk varian 12/256GB, hingga $2.420 (Rp35 jutaan) untuk model 16/1TB. Pre-order sudah dibuka, dengan penjualan resmi dimulai 25 Juli.
Dengan semua pembaruan ini, apakah Z Fold7 layak disebut sebagai raja baru ponsel lipat? Jawabannya mungkin iya, meski beberapa kompromi seperti baterai dan hilangnya S Pen tetap menjadi catatan.