Telset.id, Jakarta – Samsung kini resmi meluncurkan Galaxy S25 Series, yang terdiri dari 3 model. Ketiga model ini membawa teknologi berbasis AI (Artificial Intelligence) ke level baru, memberikan pengalaman yang lebih personal dan kontekstual bagi pengguna.
Samsung Galaxy S25 Series masih tetap mempertahankan 3 varian, yaitu Galaxy S25, Galaxy S25+, dan Galaxy 25 Ultra. Dengan mengintegrasikan sistem multimodal AI, seri ini memungkinkan perangkat memahami teks, suara, gambar, dan video untuk menciptakan interaksi yang lebih natural dan efisien.
Dalam ajang Local Galaxy Unpacked yang berlangsung di Jakarta pada Kamis (23/01/2024), Very Octavianus Product Marketing Manager Samsung Indonesia menegaskan bahwa seri terbaru ini berfokus untuk menyempurnakan rangkaian fitur AI dari seri sebelumnya.
BACA JUGA:
- Samsung Perkuat Strategi Pasar dengan Implementasi AI
- Pengguna Samsung Galaxy S25 Bakal Dapat AI Gemini Advanced Gratis
Galaxy S25 Series memperkenalkan One UI 7, antarmuka berbasis AI yang dirancang untuk memahami kebutuhan pengguna. Sistem ini mampu memproses berbagai input, seperti teks, suara, dan gambar, untuk memberikan rekomendasi yang relevan.
Misalnya, fitur Circle to Search memungkinkan pencarian cepat pada nomor telepon, email, atau tautan di layar dengan satu ketukan.
Selain itu, Galaxy S25 mendukung integrasi mulus dengan aplikasi pihak ketiga seperti Spotify, sehingga pengguna dapat dengan mudah mencari jadwal acara atau menambahkan pengingat ke kalender hanya dengan perintah suara.
Samsung juga memperkenalkan Personal Data Engine di Galaxy S25 Series, yang mengelola data pengguna secara aman untuk memberikan pengalaman yang lebih personal. Dengan teknologi Knox Vault dan post-quantum cryptography, privasi dan keamanan data tetap terjamin, bahkan menghadapi ancaman era komputasi kuantum.
Ditenagai prosesor Snapdragon 8 Elite for Galaxy, Galaxy S25 Series menawarkan peningkatan performa pada NPU sebesar 40%, CPU sebesar 37%, dan GPU sebesar 30%. Fitur ProScaler memberikan peningkatan kualitas gambar hingga 40%, sementara Vulkan Engine dan Ray Tracing memastikan pengalaman gaming yang lebih realistis.
Samsung juga meningkatkan sistem pendingin dengan vapor chamber 40% lebih besar, memastikan performa stabil bahkan saat perangkat digunakan secara intens.
Galaxy S25 Ultra hadir dengan kamera ultrawide 50MP, peningkatan signifikan dari 12MP pada model sebelumnya. Fitur HDR 10-bit kini menjadi standar, memberikan ekspresi warna yang lebih kaya dan detail optimal, bahkan dalam pencahayaan minim.
Fitur tambahan seperti Audio Eraser memudahkan pengguna menghilangkan suara yang tidak diinginkan dalam video. Selain itu, Virtual Aperture memungkinkan kontrol depth-of-field untuk hasil foto bergaya DSLR, sementara Galaxy Log memberikan opsi pengeditan video tingkat profesional.
Galaxy S25 Ultra menjadi seri Galaxy S tertipis, teringan, dan terkuat, berkat penggunaan material titanium dan Corning Gorilla Armor 2. Pendekatan ramah lingkungan juga menjadi fokus, dengan penggunaan aluminium daur ulang dan baterai yang mengandung 50% kobalt daur ulang.
Samsung memastikan bahwa Galaxy S25 Series mendukung hingga tujuh generasi pembaruan OS dan keamanan, menjadikannya pilihan jangka panjang yang andal.
BACA JUGA:
- Samsung Display Pamer 2 Monitor QD-OLED Refresh Rate Tinggi di CES 2025
- Persaingan Apple dan Samsung Berlanjut untuk Ponsel Paling Tipis
Galaxy S25 Series sudah bisa dipesan mulai tamggal 23 Januari 2025. Berikut daftar harga yang dikonversi ke rupiah:
- Galaxy S25 Ultra: mulai dari Rp22.999.000
- Galaxy S25+: mulai dari Rp17.999.000
- Galaxy S25: mulai dari Rp14.999.000
Pilihan warna untuk Galaxy S25 Ultra meliputi Titanium Silverblue, Titanium Black, Titanium Whitesilver, dan Titanium Gray. Sementara Galaxy S25 dan S25+ tersedia dalam varian warna Navy, Silver Shadow, Icyblue, dan Mint.