Telset.id, Jakarta – Realme dikabarkan tengah menyiapkan sebuah gebrakan di ranah smartphone. Vendor smartphone asal Tiongkok tersebut dilaporkan sedang menggarap sebuah ponsel pintar yang memiliki kamera dengan resolusi sebesar 100 MP.
Dilansir Telset.id dari GizChina, Minggu (22/12/2019), kabar ini diungkap dari CEO Realme India, Madhav Seth. Ia mengatakan dalam sebuah interview bahwa Realme sedang mengembangkan smartphone dengan kamera 100 MP.
Meskipun makin besarnya resolusi piksel ini tidak menjamin makin membaiknya kualitas gambar, akan sangat mungkin untuk melihat banyak smartphone yang memiliki kamera 100 MP.
{Baca Juga: Segera Meluncur, Realme X50 5G Disokong VOOC Flash Charge 4.0}
Meski sudah membocorkan salah satu fitur kunci yang dimiliki calon smartphone anyar tersebut, sayangnya Seth tidak menyebutkan informasi atau detali lainnya terkait ponsel .
Sebelumnya juga diberitakan bahwa Realme Indonesia akan segera menghadirkan smartphone dengan dukungan 5G ke Tanah Air. Rencananya smartphone ini akan unjuk diri ke Indonesia pada tahun 2020.
Menurut PR Manager Realme Indonesia, Krisva Agnieszca rencana untuk membawa Realme 5G merupakan komitmen mereka untuk menjadi yang terdepan menghadirkan teknologi generasi kelima tersebut ke Indonesia.
“Kita pengen jadi pionir-nya yang pertama bisa membawa 5G tersebut,” kata Krisva di Jakarta, Selasa (17/12/2019).
Sayangnya, Krisva masih menutup rapat informasi terkait spesifikasi smartphone Realme 5G apa yang akan hadir ke Indonesia. Dirinya hanya memberi kode bahwa Realme 5G akan hadir pada Kuartal Pertama atau Q1 tahun 2020.
{Baca Juga: Jaringan Belum Ada, Realme “Nekat” Mau Rilis Ponsel 5G}
“Tahun depan kita pasti menjamin akan membawa itu (ponsel 5G). Bisa diperkirakan di Q1” tambah Krisva.
Krisva menyadari jika hingga saat ini jaringan 5G belum juga ada Indonesia. Apalagi, belum jelas kapan jaringan generasi kelima ini akan hadir di tanah air. Tetapi dengan membawa smartphone tersebutpada tahun depan, Krisva yakin bahwa nantinya pengguna Realme bisa langsung menggunakan 5G jika jaringan tersebut mulai bisa aktif di Indonesia.
“2020 itu trennya adalah trennya 5G utk saat ini nah itulah kenapa kita pengen tetep membawa itu walaupun infrastrukturnya belum ada tapikan at least begitu infrastrukturnya ready mereka bisa langsung pake,” pungkas Krisva. (HLM/IF)
Sumber: GizChina
