Telset.id, Jakarta – Ajang IFA 2019, yang akan berlangsung di Berlin, Jerman pada September mendatang disebut-sebut akan menjadi tempat bagi Huawei untuk memperkenalkan prosesor Kirin terbarunya yang akan fokus ke 5G.
Chip Kirin sendiri telah mentenagai banyak smartphone Huawei sebelumnya, termasuk Huawei P30 Pro yang diotaki Kirin 980. Selain itu, beberapa smartphone Honor juga diketahui membekali diri dengan chip ini. Lantas, apa kehebatan Kirin terbaru?
Dalam sebuah tweet yang dibagikan di akun Twitter resminya, Huawei mengungkapkan sesuatu tentang 5G, seolah memberi indikasi bahwa chip perusahaan selanjutnya akan ‘bermain’ di ranah ini.
{Baca juga: Huawei “Bodo Amat” dengan Embargo dari Amerika Serikat}
“Are you ready for 5G? It’s time to Rethink Evolution as the Huawei Kirin chipset launches us into the future,” demikian tweet itu berbunyi, diikuti dengan hashtag #HuaweiIFA2019.
Beberapa waktu lalu, seperti dilalorkan Digitaltrends, Sabtu (24/8/2019), Huawei juga membagikan frasa ‘Rethink Evolution’ dengan sebuah video yang mengungkap tanggal presentasinya du IFA 2019, 6 September.
Pesan teaser dari Huawei ini boleh dibilang cukup menarik lantaran berusaha ‘melibatkan’ aspek 5G pada chip baru, sesuatu yang tidak didukung oleh pendahulunya, Kirin 980.
{Baca juga: Huawei: Kalau Kepepet, Kami Baru Pakai HarmonyOS}
Kirin 980 yang diperkenalkan Huawei dalam ajang serupa tahun 2018 lalu digunakan pada Huawei Mate 20 X 5G, di mana ia bergabung dengan modem Balong 5000 5G Huawei. Nah, apakah chip baru akan menjadi chip 5G terintegrasi? Ada rumor bahwa Huawei akan memperkenalkan dua versi prosesor baru, satu dengan 5G yang terintegrasi dan satunya lagi tidak, untuk digunakan pada ponsel 4G LTE.
