Google baru saja memberikan penjelasan resmi terkait alasan mengapa ponsel Pixel 9 tidak mendukung standar pengisian nirkabel Qi2. Penjelasan ini disampaikan setelah Android Authority mengajukan pertanyaan kepada Google mengenai ketidakhadiran dukungan Qi2 pada perangkat terbarunya. Menurut Google, “protokol Qi yang lebih lama lebih mudah ditemukan di pasar, dan tidak ada manfaat nyata untuk beralih ke Qi2.”
Latar Belakang Standar Qi2
Standar pengisian nirkabel Qi2 diperkenalkan oleh Wireless Power Consortium (WPC) pada Januari tahun lalu dan mulai dirilis pada April di tahun yang sama. Qi2 diharapkan membawa sejumlah peningkatan dibandingkan dengan versi sebelumnya, termasuk dukungan untuk aksesori magnetik mirip MagSafe serta kemampuan pengisian cepat hingga 15W sebagai standar.
Namun, menurut Google, pengembangan dan perencanaan untuk seri Pixel 9 telah dimulai jauh sebelum standar Qi2 diperkenalkan. Hal ini membuat perusahaan memilih untuk tetap menggunakan standar Qi yang sudah ada. Google juga menyebutkan bahwa perubahan di menit-menit terakhir untuk mengadopsi Qi2 tidak dapat dilakukan, atau mungkin tidak diinginkan oleh mereka. Pernyataan Google tentang “protokol Qi yang lebih lama lebih mudah ditemukan di pasar” kemungkinan merujuk pada fakta bahwa Qi lebih tersedia secara luas dan sudah mapan saat Pixel 9 dikembangkan.
Manfaat Standar Qi2
Standar Qi2 tentunya menawarkan beberapa keunggulan yang sayang untuk dilewatkan. Selain dukungan aksesori magnetik, Qi2 juga menghadirkan kecepatan pengisian nirkabel 15W sebagai standar. Saat ini, pengisian nirkabel pada Pixel 9 terbatas pada 12W, dan untuk mendapatkan kecepatan pengisian yang lebih tinggi, pengguna harus menggunakan Pixel Stand, perangkat tambahan dari Google.
Penting untuk dicatat bahwa kecepatan pengisian nirkabel juga bervariasi tergantung pada model Pixel 9 yang digunakan, yang menandakan bahwa tidak semua perangkat Pixel 9 menawarkan pengalaman pengisian yang sama, meskipun menggunakan Pixel Stand.
Masa Depan Pixel dan Qi2
Melihat perkembangan ini, ada kemungkinan besar bahwa seri Pixel 10 akan mendukung standar Qi2. Dukungan Qi2 pada seri Pixel mendatang akan memberikan Google keunggulan kompetitif, mengingat banyak pengguna yang kini mengharapkan kecepatan pengisian yang lebih cepat dan kompatibilitas aksesori yang lebih luas.
Meskipun demikian, keputusan Google untuk tidak mengadopsi Qi2 pada Pixel 9 didasarkan pada pertimbangan yang matang, dengan alasan ketersediaan teknologi yang lebih stabil dan minimnya manfaat langsung dari beralih ke standar baru. Namun, jika melihat tren dan kebutuhan pasar yang semakin meningkat, Google mungkin akan mengubah strategi ini di masa mendatang.