Telset.id, Jakarta – Dimensity 9400 yang baru dirilis oleh MediaTek langsung menjadi sorotan dengan performanya yang luar biasa, terutama pada perangkat seperti Vivo X200 dan Oppo Find X8.
Bukan sebuah rahasia lagi bahwa pengujian AnTuTu sering kali menjadi acuan kinerja chipset. Lalu, prosesor ini berhasil mencapai skor lebih dari 3 juta di AnTuTu, menunjukkan kekuatan yang patut diperhitungkan.
Namun, bagaimana performa MediaTek Dimensity 9400 jika dibandingkan dengan Apple A18 Pro yang digunakan di iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max? Berikut adalah perbandingan mendetail antara kedua chipset ini, mulai dari performa hingga efisiensi daya.
BACA JUGA:
- Keberadaan Dimensity 8400 Terungkap Lewat Bocoran HyperOS
- Hasil Benchmark Dimensity 9400 di Find X9 Pro Mengecewakan!
Dari sisi performa, MediaTek Dimensity 9400 menggunakan proses fabrikasi 3nm generasi kedua dari TSMC. Prosesor ini dilengkapi dengan satu inti Arm Cortex-X925 yang beroperasi pada kecepatan lebih dari 3,62GHz, tiga inti Cortex-X4, dan empat inti Cortex-A720, yang memberikan peningkatan performa sebesar 35 persen pada single-core dan 28 persen pada multi-core dibandingkan pendahulunya, Dimensity 9300.
Sementara itu, Apple A18 Pro juga dibangun menggunakan teknologi 3nm TSMC, dengan enam inti CPU, terdiri dari dua inti performa yang berjalan pada 4,05GHz dan empat inti efisiensi. Meskipun Apple A18 Pro lebih unggul dalam performa single-core, desain delapan inti pada Dimensity 9400 bisa memberikan keunggulan pada skenario multi-core.
Dalam hal grafis dan gaming, MediaTek Dimensity 9400 menonjol dengan GPU 12 inti Arm Immortalis-G925, yang menawarkan peningkatan 40 persen dalam kinerja ray tracing serta 41 persen dalam performa puncak dibandingkan Dimensity 9300. Teknologi HyperEngine yang disematkan juga mendukung resolusi super dan peningkatan kualitas gambar, menjadikannya pilihan yang kuat bagi para gamer.
Apple A18 Pro, di sisi lain, menggunakan GPU enam inti yang 40 persen lebih cepat dibandingkan GPU di iPhone 15, namun dalam benchmark awal, GPU Dimensity 9400 tampaknya memiliki keunggulan signifikan, terutama pada tugas yang membutuhkan intensitas grafis tinggi.
Kemampuan AI menjadi sorotan lainnya, di mana Dimensity 9400 memiliki NPU generasi kedelapan MediaTek yang mendukung aplikasi AI canggih, dengan peningkatan performa hingga 80 persen pada model bahasa besar (LLM) dan efisiensi daya yang 35 persen lebih baik.
Di sisi lain, Apple A18 Pro hadir dengan 16 inti Neural Engine yang mampu menangani hingga 35 triliun operasi per detik, lebih dari dua kali lipat kemampuan A16 Bionic. Hal ini memungkinkan A18 Pro unggul dalam tugas-tugas AI, seperti fotografi komputasional dan pengenalan suara.
Ketika berbicara soal efisiensi daya, kedua prosesor ini dibangun dengan teknologi 3nm TSMC, namun Dimensity 9400 menggunakan proses N3B, sementara A18 Pro menggunakan proses N3P yang lebih hemat daya.
Perbedaan ini memberikan keunggulan pada A18 Pro dalam hal konsumsi daya dan manajemen suhu, meskipun Dimensity 9400 menawarkan efisiensi daya 40 persen lebih baik dibandingkan pendahulunya, Dimensity 9300.
Dalam fitur tambahan, Dimensity 9400 unggul dengan dukungan perekaman video HDR di seluruh rentang zoom, teknologi Smooth Zoom untuk menangkap objek yang bergerak, serta modem 5G yang mendukung kecepatan hingga 7Gbps.
Selain itu, terdapat dukungan untuk Wi-Fi 7 dan fitur dual SIM dual active (DSDA). Apple A18 Pro, dengan integrasi 5G modem yang disesuaikan, juga menawarkan pengalaman pengguna yang halus, didukung oleh integrasi iOS yang ketat dan kemampuan AI yang terus berkembang.
BACA JUGA:
- Tempel Snapdragon 8 Gen 4, Dimensity 9400 akan Rilis Lebih Awal
- Permudah Pengembangan, Tecno dan MediaTek Resmikan Laboratorium AI di China
Secara keseluruhan, Dimensity 9400 unggul dalam kinerja multi-core dan grafis, menjadikannya pilihan ideal untuk gamer dan pengguna yang membutuhkan performa AI tinggi.
Sementara itu, Apple A18 Pro menonjol dalam efisiensi daya dan kinerja single-core, serta memiliki integrasi yang sempurna dengan ekosistem iOS. Kedua prosesor ini menawarkan inovasi luar biasa di dunia smartphone, dengan kekuatan masing-masing yang berbeda sesuai kebutuhan pengguna. [FY/IF]
