Telset.id, Jakarta – Xiaomi Indonesia saat ini telah memperluas jajaran produknya dengan menghadirkan Xiaomi Electric Scooter 4 Lite 2nd Gen. Tim Telset mendatangi acara peluncuran Electric Scooter ini Rabu kemarin, dan berikut pengalaman kami mengendarai skuter ini!
Mendengar nama Xiaomi, sebagian dari kita pasti akan langsung tertuju pada smartphone, mengingat perusahaan asal China ini memang cukup terkenal dengan ponsel buatannya. Namun, tahukah Anda, bahwa jauh di negeri asalnya, Xiaomi ternyata memiliki rangkaian produk yang beragam dan bahkan perusahaan ini sudah memiliki mobil elektrik, bernama Xiaomi SU7.
Di Indonesia, Xiaomi tampaknya ingin memperluas jangkauan produknya juga, dengan menghadirkan skuter listrik. Salah satu alasan skuter listrik Xiaomi di Indonesia adalah karena kendaraan ini bersifat portabel.
BACA JUGA:
- Xiaomi Boyong Produk AIoT 2024 ke Indonesia, Ada Skuter Listrik!
- Xiaomi Siapkan Chipset “in-house”, Rilis Tahun Depan
Sementara itu, tim Telset berkesempatan untuk menjajal skuter listrik pertama Xiaomi ini dalam acara Fun Experience with Xiaomi Electric Scooter 4 Lite 2nd Gen yang diadakan di Jakarta pada Rabu (28/08/2024).
Untuk ukurannya, skuter listrik ini memiliki dimensi 1.141 x 440 x 1.224mm dalam kondisi tidak dilipat dengan bobot 16,2 kg. Ukurannya ini memang tergolong cukup besar dan agak berat. Namun, saat dilipat skuter ini hanya berukuran setara dengan lebarnya di 1.224mm.
Skuter listrik ini juga mampu menampung pengguna dengan berat hingga 100kg. Berat saya sendiri sekitar 90kg, kurang 10kg dari batas maksimal. Apakah ini mempengaruhi kecepatan skuter? Ternyata tidak. Saat mengendarai skuter, skuter ini masih bisa berjalan mulus.
Soal pengalaman berkendara, skuter listrik Xiaomi ini menawarkan 3 mode kecepatan, yaitu mode berjalan yang kecepatannya hingga 6km/h, mode D atau drive yang kecepatannya hingga 16km/h, dan mode paling cepatnya, mode S menawarkan kecepatan tertingginya hingga 25km/h.
Awalnya kami mencoba di mode walking dengan kecepatan 6km/h, rasanya memang sangat pelan. Karena merasa tertantang kami menjajalnya di mode D, hasilnya bisa mentok di 16km/h. Setelah itu, tentunya kami semakin tertantang dan mencoba mode S. Alhasil, karena menggunakannya di daerah Satrio One, Jakarta Selatan, skuter ini hanya bisa mencapai kecepatan 18km/h.
Di sisi lain, Xiaomi mengklaim bahwa dengan kecepatan tertingginya, skuter ini bisa menempuh jarak sekitar 25km/h. Sebagai gambaran, dari Jakarta Selatan ke Bekasi atau ke Depok membutuhkan jarak tempuh maksimal skuter listrik ini. Tertarik mencobanya? Sayangnya kami hanya punya waktu sebentar untuk menjajal skuter ini.
Di sisi lain, akselarasi skuter ini juga termasuk mulus, tidak mengagetkan ketika digas. Namun, perlu dicatat sebelum digas kita perlu mendorongnya terlebih dahulu layaknya skateboard.
Posisi gas berada di bagian kanan, yang mana ini cukup ditekan saja, dan di bagian kiri stang ada bel beserta rem. Rem skuter ini hanya ada satu di bagian kiri, ini pun rem depan saja. Pada saat direm juga tidak mengagetkan, sehingga terasa aman.
Speedometer skuter ini berbentuk layar LCD yang menampilkan Speed, Battery, Status, dan Mode. Kami mengendarai skuter ini di saat sedang panas-panasnya, alias matahari sedang terik, lalu speedometernya mampu menampilkan indikator dengan jelas tanpa ada redup.
Untuk ban, baik ban depan mau pun belakang, menggunakan ban tubeless, sehingga pengguna tidak perlu khawatir bannya bocor di tengah jalan. Paling tidak pengguna harus menggantinya ketika sudah tipis agar tidak slip ketika di jalanan licin atau pun ketika rem mendadak.
Soal suspensi, karena kami mengendarai di daerah One Satrio, tentunya tidak ada jalan rusak. Hanya ada lantai yang pecah atau jalanan yang tidak rata. Untuk suspensinya juga masih tergolong halus.
Sedangkan, untuk ketahanan baterai, skuter ini bisa bertahan hingga 25km/h. Sayangnya untuk pengisian dayanya memakan waktu cukup lama di 8 jam hingga full. Disarankan mengisinya di malam hari ketika sedang tidur. Tetapi untuk batok chargernya seukuran charger laptop.
BACA JUGA:
- HP Redmi Ini akan Jadi yang Pertama Pakai Snapdragon 7s Gen 3
- Panel Belakang Xiaomi 15 Ultra akan Pakai 3 Material Berbeda
Nah, itu tadi pengalaman perdana kami menjajal Xiaomi Electric Scooter 4 Lite 2nd Gen. Semoga pengalaman ini bisa memberikan gambaran mengenai skuter listrik. Untuk harganya, skuter listrik ini akan dijual dengan harga promo Rp5,999,000. Sedangkan, untuk harga normalnya berada di Rp6,499,000. [FY/IF]