Telset.id, Jakarta – Charger Oppo bakal tidak disertakan dalam pembelian perangkat mulai tahun depan. Namun, kebijakan itu tidak berlaku untuk semua HP.
Charger Oppo bakal tidak disertakan dalam pembelian perangkat tertentu. Perangkat mana saja yang tidak dilengkapi charger, sejauh ini belum ada bocoran.
Selama acara peluncuran Eropa untuk seri Oppo Reno8, Billy Zhang selaku Wakil Presiden Penjualan dan Layanan Luar Negeri Oppo menyampaikan pengumuman.
BACA JUGA:
- Oppo Gulirkan Update ColorOS 12 Beta untuk Reno4 F dan Reno5 F
- Siap-siap! Sebentar Lagi Oppo Bakal Rilis Smartphone Lipat Terbaru
Ia mengatakan bahwa tahun depan perusahaan akan menghapus pengisi daya dari paket ritel untuk “beberapa produk”. Cuma, ia tidak menyebut secara detail.
“Kami mempunyai rencana. Kami tidak akan lagi menyertakan pengisi daya pada tahun depan untuk beberapa produk,” demikian papar Billy Zhang, baru-baru ini.
“Memang, tidak mudah bagi konsumen untuk mendapatkan akses ke pengisi daya SuperVOOC. Kami harus menyimpannya di dalam kotak,” sambung Billy Zhang.
“Namun, demi perluasan operasi bisnis, kami akan ‘mengeluarkan’ charger dari kotak. Pengguna dapat membelinya di toko-toko,” katanya, dilansir GSM Arena.
Banyak pesaing Oppo yang menghilangkan pengisi daya dari isi kotak. Kemudian, mereka biasanya memakai USB Power Delivery untuk mempermudah pengguna.
Dengan demikian, ada berbagai macam pengisi daya pihak pertama dan ketiga yang dapat pengguna gunakan. Namun, agak berbeda dengan Apple dan Samsung.
Apple dan Samsung tidak terlalu memaksakan kecepatan pengisian daya sehingga charger 45W atau bahkan 20W dapat digunakan dengan beberapa generasi ponsel.
Namun, VOOC adalah hak milik dan Oppo sering menaikkan level daya yang membutuhkan pengisi daya baru. Artinya, ada perlakuan khusus untuk perangkat Oppo.
BACA JUGA:
- Rambah Bisnis Tablet, Oppo Pad Air Bakal Masuk Indonesia
- Spesifikasi Oppo Reno8 Series yang Segera Masuk Indonesia, Wajib Tahu!
Telset kutip pada Jumat (2/9/2022), ada informasi bahwa Oppo akan menghilangkan pengisi daya di ponsel entry-level dan mid-range. Jika benar, hal itu tidak masalah. [SN/HBS]
