Telset.id – Setelah diperkenalkan di India beberapa waktu lalu, akhirnya Pocophone F1 resmi diluncurkan di Indonesia. Smartphone tersebut kemungkinan besar akan “membuat repot” sejumlah brand yang menjual smartphone flagship mahal dengan harga di atas Rp 10 jutaan.
Bagaimana tidak, smartphone ini dijual dengan harga Rp 4,4 jutaan untuk versi terendahnya. Dengan harga itupun, Pocophone F1 mampu membuat masyarakat yang biasanya menggunakan smartphone menengah bisa menggunakan smartphone dengan spesifikasi tinggi tanpa harus mengorbankan terlalu banyak uang.
Tentu menarik untuk membahas seperti apa Pocophone F1 ini. Karenanya, dalam tulisan kali ini Tim Telset.id bakal mengulasnya secara singkat lewat hands-on Pocophone F1. Check this out!!
Baca Juga: Ini Harga Smartphone Flagship Killer, Pocophone F1
Desain
Mungkin banyak yang mengira kalau Pocophone F1 merupakan “versi murah” dari seri flagship Xiaomi, Xiaomi Mi 8. Karenanya, banyak yang meramalkan jika smartphone ini mengusung desain yang kurang lebih sama.
Memang, ketika dilihat dari bagian depan, Pocophone F1 mengadopsi desain berponi atau memiliki notch yang mirip seperti Xiaomi Mi 8. Notch ini menjadi tempat bagi earpiece, kamera depan dan sejumlah sensor penting, termasuk IR Camera.
Masih bagian depan, bisa dibilang ketika Anda pernah melihat Xiaomi Mi 8 atau bahkan menggunakannya, maka seperti itulah Pocophone F1. Smartphone ini punya bezel tipis di tiap sisinya, walau masih tersisa sedikit ruang di bagian bawahnya.
Pindah ke bagian belakangnya, Pocophone F1 dikemas dengan body berbahan dasar polycarbonate dengan frame yang terbuat dari aluminium. Jika Anda berharap body-nya memiliki kualitas seperti Samsung Galaxy Note 9, maka Anda akan sedikit kecewa.
Sebab, Pocophone F1 punya tampang seperti smartphone menengah yang “berusaha” ingin terlihat stylish, flagship dan juga premium. Body polycarbonate yang disulap menyerupai body metal adalah salah satu buktinya.
But hey, ini smartphone flagship dengan harga terjangkau. Jadi untuk desain bisa dimengerti, karena minimal pengguna sudah bisa merasakan kemampuan dan kinerja dari smartphone dengan chipset tertinggi untuk smartphone saat ini.
Di bagian belakang, Pocophone F1 mengusung desain yang berbeda dibandingkan Xiaomi Mi 8. Tetap memiliki frame kamera ganda dengan posisi vertikal, namun penempatannya terdapat di tengah, bukan di pojok kiri atas seperti Mi 8 yang terinspirasi dari iPhone X.
Frame tersebut menyatu dengan sensor sidik jari yang mudah untuk dijangkau tangan pengguna. Tepat di sebelah kanannya, ada LED Flash yang bakal mendukung aktivitas fotografi pengguna.
Secara overall, Xiaomi telah mendesain Pocophone F1 menjadi salah satu smartphone yang nyaman untuk digunakan. Salah satu alasannya, pengguna telah disuguhkan dengan desain tombol Power dan Volume yang ditempatkan di sisi kanan. Tombol tersebut mudah dijangkau, responsif dan juga enak untuk ditekan.
Spesifikasi
Pocophone F1 tidak dibekali layar OLED, seperti smartphone flagship di luar sana. Smartphone ini memiliki layar berjenis IPS LCD berukuran 6,18 inci dengan resolusi Full HD+ (1.080 x 2.246 piksel) dan aspek rasio 18,7 : 9.
Kualitasnya tentu tidak sebagus layar OLED yang mampu memberikan tingkat kontras dan sudut pandang yang lebih baik. Seperti layar IPS LCD pada umumnya, layar Pocophone F1 punya masalah cukup kecil, yakni kurang terlihat dengan baik jika digunakan di outdoor dengan sinar matahari yang cukup terik.
Di sektor dapur pacunya, Pocophone F1 menggunakan spesifikasi tinggi yang tak kalah dari smartphone flagship lainnya. Smartphone ini ditenagai oleh prosesor octa-core 2.8GHz Snapdragon 845, RAM 6GB/8GB dan ROM 64GB/128GG.
Sementara baterainya, berkapasitas 4,000 mAh yang mendukung teknologi Quick Charge 3.0 dengan output 9V/2A, serta sudah berjalan di atas MIUI 9.6 berbasis Android Oreo yang telah dikustomisasi sesuai standar Pocophone.
Yang menarik dari smartphone ini adalah, Xiaomi menambahkan sistem pendingin cair untuk meningkatkan performa CPU tanpa terlalu panas. Teknologi ini disebut LiquidCool, dan berfungsi dengan mentransfer panas dari prosesor ke bagian lain smartphone.
Untuk bagian kameranya, Pocophone F1 mengandalkan kamera ganda di bagian belakang dengan resolusi 12MP + 5MP yang mampu mengambil gambar dengan efek bokeh. Kemampuan kameranya bisa dibilang mirip seperti smartphone dengan konfigurasi kamera yang sama, sebut saja Redmi Note 5 ataupun Mi A2.
Di bagian depan, terdapat kamera beresolusi 20MP. Selain mampu memotret selfie, kamera ini juga berfungsi sebagai face unlock dengan respon yang cepat.
Baca Juga: Pocophone F1 Dirilis di Indonesia, Pakai Snapdragon 845
Well, Pocophone F1 seolah-olah menembus batasan bahwa smartphone flagship itu harus dihargai di atas Rp 7 jutaan bahkan hingga menembus di atas Rp 15 jutaan. Smartphone ini bisa dibilang berhasil memperbesar kesempatan masyarakat untuk dapat merasakan smartphone spesifikasi tinggi tanpa menguras habis isi kantongnya. (FHP)