Telset.id, Jakarta – Google mengikuti jejak Apple. Raksasa teknologi asal Amerika Serikat itu ingin memindahkan pabrik produksi smartphone Pixel ke India.
Informasi tersebut mengacu pada laporan Bloomberg News, dimana Google secara aktif ingin memindahkan sebagian produksi smartphone Pixel-nya dari China ke India.
Menurut orang yang mengetahui masalah ini, Google sedang dalam pembicaraan dengan cabang India Foxconn atau dikenal dengan nama Bharat FIH, Dixon Technologies dan Lava International sebagai mitra potensial untuk produksi ponsel Pixel di India.
Dikutip Telset dari GSM Arena pada Kamis (22/06/2023), India dengan cepat menjadi alternatif yang layak, mengingat produksi smartphone di China tidak bisa berjalan dengan maksimal karena pembatasan ketat akibat kasus Covid-19 di negara tersebut.
Google belum memberikan tanggapan atas rumor ini, akan tetapi bakal lebih menarik untuk melihat apakah Google dan pembuat smartphone lainnya juga bersedia mengalokasikan lebih banyak manufaktur mereka ke India di tahun-tahun mendatang.
BACA JUGA:
- Tampilan Layar Google Pixel Diperbarui, Makin Simple!
- Google Pixel Fold Diluncurkan, Ramaikan Pasar HP Layar Lipat!
Google Ikuti Jejak Apple Pindah ke India
Seperti diketahui, sebelumnya Apple telah memutuskan untuk memindahkan pabrik mereka dari China ke India. Pemasok Apple yakni Foxconn akan mulai produksi iPhone di negara bagian Karnataka di wilayah India Selatan pada April 2024, kata pemerintah negara bagian tersebut.
Pembangunan pabrik sendiri akan dimulai pada 1 Juli 2023 dan nilai proyek pengembangannya mencapai 130 miliar Rupee atau Rp 23,4 triliun. Rencananya iPhone buatan India mulai diproduksi pada April 2024 mendatang.
Diharapkan pabrik yang berlokasi di Kota Devanahalli ini mampu menyerap 50 ribu tenaga kerja. Foxconn, produsen elektronik kontrak terbesar di dunia ini telah menetapkan target untuk produksi 20 juta iPhone per tahun di pabrik India tersebut.
BACA JUGA:
- iPhone “Made in India” Mulai Produksi pada April 2024
- 50% Produksi iPhone Bakal “Made in India” di Tahun 2027
Alasan Apple atas kebijakan ini pun sama dengan Pixel, yaitu akibat pembatasan ketat terkait Covid-19 di China yang mengganggu produksi iPhone baru dan perangkat lain di negara tersebut.
Selain itu, Apple juga ingin menghindari pukulan terhadap bisnisnya karena ketegangan antara Beijing dan Washington. [NM/IF]
