Telset.id, Jakarta – TSMC (Taiwan Semiconductor Manufacturing Company) disebut akan segera merealisasikan rencananya untuk memulai produksi chip 2nm. Ini membuatnya bersaing sengit dengan Samsung Foundry.
Seperti dilaporkan oleh TSMC Newsroom, perusahaan asal Taiwan ini memastikan bahwa roadmap produksi chip dengan teknologi proses 2nm akan tetap sesuai jadwal. Produksi massal diproyeksikan akan dimulai pada tahun 2025.
TSMC sendiri saat ini memimpin di segmen produksi semikonduktor, terutama karena wafer yang dihasilkan terkenal andal dan efisien. Hal ini membuat banyak perusahaan teknologi besar, seperti NVIDIA dan Qualcomm, memilih TSMC dibandingkan Samsung Foundry. Bahkan, Samsung mengalami penurunan pangsa pasar akibat tingkat hasil (yield rate) yang rendah pada teknologi proses 3nm mereka.
BACA JUGA:
Menurut laporan terbaru, permintaan untuk chip 2nm TSMC bahkan lebih tinggi dibandingkan chip 3nm dan 5nm, yang sebelumnya mencatatkan permintaan tertinggi dalam sejarah perusahaan. Teknologi proses baru ini tidak hanya meningkatkan performa dan efisiensi energi, tetapi juga mendukung inovasi dari para desainer chip seperti Qualcomm, yang telah memperkenalkan inti Oryon pada Snapdragon 8 Elite berbasis 3nm.
TSMC diperkirakan akan memenuhi pesanan besar dari beberapa raksasa teknologi dunia. Apple, misalnya, berencana menggunakan chip 2nm pada prosesor M5 untuk lini Mac dan iPad di masa depan. Sementara itu, chip Bionic untuk iPhone diprediksi mulai beralih ke teknologi ini pada 2026.
Selain Apple, perusahaan seperti Qualcomm, NVIDIA, Intel, dan bahkan Google juga dirumorkan akan menjadi pelanggan utama TSMC untuk teknologi generasi terbaru ini.
Di sisi lain, Samsung Foundry menghadapi tantangan besar dengan teknologi proses 3nm mereka. Masalah rendahnya hasil produksi membuat perusahaan kehilangan kontrak penting, termasuk dari NVIDIA dan Qualcomm.
Keunggulan teknologi TSMC dalam menghasilkan wafer berkualitas tinggi menjadi faktor utama mengapa perusahaan-perusahaan besar memilih beralih ke TSMC.
BACA JUGA:
Dengan permintaan tinggi untuk teknologi 2nm dan dominasi TSMC di pasar semikonduktor, perusahaan ini tampaknya akan tetap menjadi pemimpin dalam industri. Sementara itu, Samsung Foundry perlu berusaha lebih keras untuk mengejar ketertinggalan, terutama dengan meningkatkan efisiensi teknologi proses mereka.
