Telset.id – Bayangkan sebuah iPhone tanpa kamera. Bukan karena rusak, tapi sengaja dihilangkan demi privasi dan keamanan maksimal. Inilah yang dilakukan Caviar, customizer smartphone mewah asal Rusia, dengan meluncurkan koleksi terbaru mereka: iPhone 17 Air Stealth Carbon dan iPhone 17 Pro Max Stealth Titan. Dua ponsel ini tidak hanya eksklusif, tetapi juga menghapus seluruh modul kamera—baik depan maupun belakang.
Mengapa seseorang rela membayar puluhan juta untuk ponsel tanpa fitur fotografi? Jawabannya terletak pada kebutuhan akan diskresi dan keamanan di lingkungan kerja sensitif. Caviar, yang dikenal dengan desainnya yang berani dan material mewah, kali ini fokus pada pengguna yang mengutamakan privasi di atas segalanya. Sebelum kita bahas lebih dalam, ada baiknya Anda tahu bahwa persaingan antara iPhone dan Samsung terus memanas, terutama di ranah AI—seperti yang terjadi pada Samsung Ejek iPhone Lagi, Kali Ini dengan Fitur AI Galaxy Z Fold 7.
Koleksi Stealth ini bukan sekadar modifikasi biasa. Caviar mengambil dasar iPhone 17 Air—yang dikabarkan akan menjadi iPhone tertipis Apple—dan mengganti panel belakangnya dengan cangkang serat karbon. Hasilnya? Bobot yang lebih ringan dari semua iPhone Caviar sebelumnya. Hanya 19 unit iPhone 17 Air Stealth Carbon yang akan diproduksi, masing-masing dengan nomor seri terukir. Desainnya minimalis, tanpa kamera, menawarkan rasa premium dan privasi absolut. Bagi Anda yang bekerja di bidang keamanan tinggi atau hanya ingin bebas dari risiko peretasan kamera, ponsel ini mungkin jawabannya.
Selain varian Carbon, Caviar juga memperkenalkan iPhone 17 Pro Max Stealth Titan. Model ini dirancang untuk profesional di lingkungan berisiko tinggi, dengan bodi karbon yang diperkuat dan nada warna gelap yang terkesan formal. Sama seperti saudaranya, versi Titan juga hanya tersedia 19 unit di seluruh dunia. Bahkan, Caviar menghadirkan varian lain bernama Stealth Titan Gold, yang menggunakan cangkang titanium dengan lapisan emas PVD. Varian ini lebih banyak, dengan 99 unit, tetapi tetap menghilangkan semua kamera.
Baca Juga:
Lalu, berapa harga yang harus Anda bayar untuk keprivatan ini? iPhone 17 Air Stealth Carbon dibanderol mulai $8.630 atau sekitar Rp 140 juta, sedangkan iPhone 17 Pro Max Stealth Titan sedikit lebih mahal di $8.910 (sekitar Rp 145 juta). Pre-order sudah dibuka di situs resmi Caviar, dengan kemasan mewah dan sertifikat keaslian. Bandingkan dengan ponsel flagship lain seperti dalam perbandingan iPhone 16 vs Galaxy S25 vs Pixel 10, yang harganya jauh lebih terjangkau namun dengan fitur lengkap.
Menariknya, Caviar tidak hanya fokus pada iPhone. Mereka juga meluncurkan koleksi lain yang terinspirasi senjata dengan detail emas, serta raket padel mewah bernama Altair seharga $8.070. Tapi, tentu saja, koleksi Stealth-lah yang paling menyita perhatian karena pendekatannya yang radikal terhadap privasi. Di tengah maraknya isu keamanan digital, langkah Caviar bisa dibilang tepat waktu—atau justru berlebihan? Tergantung dari sudut pandang Anda.
Bagi sebagian orang, menghilangkan kamera mungkin terasa seperti kemunduran. Tapi bagi kalangan tertentu, ini adalah kemewahan yang tak ternilai. Apalagi dengan maraknya peredaran iPhone KW seperti yang diungkap dalam artikel iPhone 17 Pro KW Sudah Beredar, memiliki ponsel asli dengan jaminan keamanan ekstra adalah prioritas. Bahkan, material cangkang karbon dan titanium yang digunakan Caviar sejalan dengan inovasi material lain di industri, seperti yang terjadi pada Revolusi Baterai Silicon-Carbon.
Jadi, apakah iPhone tanpa kamera ini layak dibeli? Jika Anda adalah eksekutif, diplomat, atau pekerja di sektor yang membutuhkan kerahasiaan tinggi—mungkin iya. Tapi bagi kebanyakan orang, fitur kamera justru menjadi nilai jual utama smartphone. Seperti halnya Realme P4 Pro 5G yang menawarkan desain mirip iPhone 17 Pro dengan harga terjangkau, konsumen pada umumnya lebih memilih fitur lengkap dengan harga masuk akal. Caviar, sekali lagi, membuktikan bahwa mereka bukan untuk semua orang—tapi untuk yang menginginkan sesuatu yang benar-benar berbeda.