Telset.id, Jakarta – Perangkat ponsel dan kuota internet sangat dibutuhkan saat sekolah menggelar program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Tergerak membantu, Samsung Indonesia dan Telkomsel membuat bundling HP Samsung 1 jutaan dengan bonus kuota besar seharga Rp 5.000.
Samsung dan Telkomsel berkolaborasi menghadirkan HP Samsung 1 jutaan dengan bonus kuota besar dengan harga cuma Rp 5.000 untuk menunjang siswa mengikuti program PJJ.
{Baca juga: Samsung Kembali Gelar Flash Sale Galaxy A01 Core}
Dalam keterangan resminya yang diterima Telset.id, Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia, Irfan Rinaldi, mengatakan bahwa belajar online memberikan tantangan tersendiri dan melibatkan banyak pihak.
Untuk sekolah, tantangan yang dihadapi adalah bagaimana menyediakan perangkat berkualitas yang bisa diandalkan dan juga tentu jaringan internet untuk kelancaran proses PJJ.
“Karena itu, kami bekerja sama dengan Telkomsel menghadirkan paket bundling yang diharapkan dapat menjadi solusi bagi sekolah untuk bisa melaksanakan proses PJJ yang efektif dan juga efisien,” kata Rinaldi.
Dia menyebutkan ada empat paket bundling yang ditawarkan dalam Kerjasama Samsung dan Telkomsel. Keempat paket itu adalah:
- Galaxy A01 Core Rp 999.000 (RAM 1 GB/ROM 6 GB)
- Galaxy A01 Core Rp 1.149.000 (RAM 2 GB/ROM 32 GB)
- Galaxy A01 Rp 1.249.000
- Galaxy A11 Rp 1.899.000
- Galaxy Tab A Rp 1.999.000
Para pelanggan akan diberikan kuota internet Telkomsel dengan harga terjangkau saat pembelian. Hanya dengan Rp 5.000 pengguna akan langsung mendapatkan total kuota internet 21 GB terdiri dari 20GB kuota pelajar dan 1 GB data internet Telkomsel.
Paket kuota tersebut dapat digunakan untuk mengakses beragam aplikasi di antaranya Google Classroom, Rumah Belajar, Zenius, Quipper, Udemy, Duolinggo, Sekolah.mu, Cakap, Bahaso, Cambridge Assesment English, Kipik School 4.0, Pijar Sekolah, AyoBlajar, Zoom, Google Meet, CloudX, UmeetMe, Microsoft Teams, Cisco Webex, dan juga ratusan e-learning kampus dan sekolah.
Sementara itu, Telkomsel mengatakan bahwa telah melakukan optimalisasi teknis jaringan di wilayah area residensial, untuk memberikan kenyamanan bagi pelanggan saat beraktivitas di rumah.
{Baca juga: Samsung Galaxy A01 Core Siap Debut dengan Spesifikasi Standar}
Menurut Lolyta Sihite, General Manager Device Strategic Partnership Telkomsel, hingga kuartal tiga tahun ini, Telkomsel juga telah mengoperasikan 23.000 BTS 4G baru, dari pembangunan 25.000 BTS 4G yang telah direncanakan hingga akhir tahun.
“Kami memahami bahwa proses pembelajaran jarak jauh sangat dipengaruhi oleh ketersediaan perangkat yang mumpuni, serta kehadiran jaringan broadband yang dapat diandalkan,” ujar Lolyta.
Oleh karena itu, lanjut dia, sebagai perusahaan telekomunikasi digital terus memperluas pemanfaatan akses, kapasitas dan kualitas layanan broadband yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran jarak jauh. [HBS]
