Telset.id, Jakarta – Apple terus berinovasi dan berupaya mengurangi ketergantungannya pada pemasok eksternal, termasuk dalam hal modem 5G untuk perangkat iPhone.
Selama beberapa tahun terakhir, raksasa teknologi asal Cupertino telah bekerja keras mengembangkan modem 5G sendiri. Langkah ini semakin mendekati kenyataan dengan kehadiran Apple iPhone SE 4.
Menurut analis terkemuka Ming-Chi Kuo, yang dikenal karena prediksi rantai pasokannya yang akurat, Apple kini semakin dekat dengan peluncuran modem 5G internal mereka.
BACA JUGA:
- Wajib Tahu! Ini Daftar iPhone yang Kebagian Update iOS 18
- Catat! Ini Tanggal Rilis Resmi Apple iPhone 16 Series
Ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang Apple untuk meminimalkan ketergantungannya pada Qualcomm, pemasok modem 5G utama saat ini.
Proyek ini semakin terlihat nyata sejak Apple mengakuisisi divisi modem 5G milik Intel pada 2019, yang menjadi pijakan awal untuk pengembangan solusi modem mereka sendiri.
Ming-Chi Kuo memprediksi bahwa iPhone SE 4, yang diharapkan rilis pada kuartal pertama 2025, akan menjadi salah satu perangkat pertama yang menggunakan modem 5G buatan Apple.
Selain itu, model lain seperti iPhone 17 Air yang dikabarkan akan dirilis pada kuartal ketiga 2025, juga akan dilengkapi dengan teknologi ini.
Kehadiran modem ini di iPhone SE 4 menjadi sinyal kuat bahwa Apple ingin sepenuhnya mengontrol integrasi perangkat keras dan konektivitas seluler pada produk mereka.
Kuo memperkirakan bahwa Apple akan mengirimkan sekitar 35-40 juta perangkat dengan modem 5G internal pada tahun depan. Angka ini diprediksi akan meningkat hingga 90-110 juta unit pada 2026 dan mencapai 160-180 juta unit pada 2027.
Langkah ini tentu akan berdampak signifikan terhadap pengiriman chip 5G Qualcomm, yang saat ini menjadi andalan di perangkat iPhone.
Dengan mengembangkan modem 5G mereka sendiri, Apple juga akan memiliki otonomi lebih besar dalam desain dan integrasi perangkat keras. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menciptakan iPhone yang lebih efisien dan optimal dalam hal konektivitas seluler.
Rumor juga menyebutkan bahwa Apple berencana untuk menggabungkan modem 5G mereka dengan chip Wi-Fi dan Bluetooth menjadi satu komponen.
Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi baterai dan performa keseluruhan perangkat.
Selain itu, Apple juga akan memiliki fleksibilitas lebih dalam menyesuaikan perangkat mereka dengan kebutuhan jaringan di berbagai negara.
Dengan kontrol penuh atas modem dan chip lainnya, Apple dapat lebih cepat merespons perubahan teknologi dan regulasi jaringan di masa depan.
Meskipun Qualcomm saat ini memiliki perjanjian lisensi dengan Apple yang berlaku hingga Maret 2027, kehadiran modem 5G internal Apple berpotensi memukul pendapatan Qualcomm secara signifikan di masa depan.
Jika prediksi Kuo benar, pengiriman chip 5G Qualcomm ke Apple akan menurun secara drastis seiring Apple meningkatkan produksi modem mereka sendiri.
Terlepas dari tantangan yang mungkin muncul, Apple tampaknya siap untuk mengubah pasar konektivitas smartphone dengan langkah ambisius ini.
BACA JUGA:
- Apple Bakal Hadirkan Sistem Pendingin Baru di iPhone 17 Series
- iOS 18.1 Beta Punya Fitur Penghapus Objek AI, Namanya Clean Up!
Jika semua berjalan sesuai rencana, iPhone SE 4 dengan modem 5G internal dapat menjadi permulaan dari era baru teknologi seluler yang lebih terintegrasi dan efisien dari Apple. [FY/IF]