Telset.id, Jakarta – Otoritas Transportasi Metropolitan New York (MTA) mendesak Apple untuk memperbarui teknologi pengenalan wajah Face ID agar pengendara tidak perlu melepas masker untuk membuka kunci smartphone.
Lewat sebuah surat kepada CEO Apple, Tim Cook, MTA meminta untuk “mempercepat pengembangan teknologi dan solusi baru” sehingga pengguna tetap dalam kondisi wajah tertutup manakala ingin membuka kunci iPhone.
“Saat ini, belum ada kluster virus corona yang ditelusuri kembali ke transportasi umum di mana pun di dunia. Kami ingin memastikannya dengan mendorong penggunaan masker oleh pelanggan MTA yang lebih tinggi,” bunyi surat tersebut.
{Baca juga: Apple Duetkan Touch ID dan Face ID di iPhone Terbaru?}
Apple baru-baru ini mengeluarkan pembaruan perangkat lunak yang secara otomatis menampilkan layar entri kode sandi jika iPhone merasakan bahwa pengguna mengenakan penutup wajah. Namun, hal itu dianggap belum bekerja maksimal.
“Peningkatan yang memungkinkan pengguna untuk membuka kunci iPhone sambil masker tetap menutupi hidung dan mulut secara aman akan bermanfaat di ruang publik, tidak hanya transportasi umum,” ujar ketua MTA, Patrick Foye.
Dikutip Telset.id dari New York Post, Selasa (11/8/2020), MTA bersedia untuk menyumbangkan tanda digital dan cetak di stasiun serta di bus dan kereta api untuk memberi tahu pengendara tentang pembaruan yang dihadirkan Apple.
“Tidak ada yang lebih penting bagi kami selain kesehatan dan keselamatan pelanggan. Kami berkomitmen penuh untuk terus bekerja guna mendukung upaya MTA mencegah penyebaran Covid-19,” demikian kata juru bicara Apple.
Face ID pertama kali diperkenalkan Apple saat merilis iPhone X beberapa tahun lalu. Tak lama berselang, Face ID kemudian tersemat di iPad Pro.
Nah, kini ada desas-desus yang menyebutkan bahwa Apple akan memboyong fitur pemindai wajah ini ke perangkat Mac. Benarkah?
Apple sepertinya memang sedang mengeksplorasi ide tersebut. Hal itu terungkap dari paten yang baru-baru ini didaftarkan oleh Apple.
{Baca juga: Apple akan Bawa Teknologi Face ID ke Mac?}
Namun demikian, Face ID untuk perangkat Mac tidaklah sama dengan yang tersemat di iPhone atau iPad. Kabarnya, fitur pemindai wajah untuk Mac ini merupakan versi yang lebih pintar lantaran akan menyertakan mode tidur cerdas.
Menurut uraian paten, Face ID untuk Mac menerapkan iterasi mode tidur yang sebagian besar berbasis timer. Setelah waktu yang ditetapkan tanpa input dari pengguna, komputer secara otomatis masuk ke mode tidur.
Sayang, teknologi tersebut justru berpotensi mengganggu ketika pengguna mungkin melakukan sesuatu yang tidak memerlukan input. Sebut saja tatkala pengguna menonton video atau mendengarkan musik.